Interior Wuling Confero L terasa mewah karena bangju baris keduanya memakai captain seat, bahkan semua joknya sudah dilapis kulit. Gak cuma itu, hal lain yang bikin Wuling Confero L terasa mahal adalah karena terdapat cukup banyak material empuk yang hinggap di mobil ini.
(BACA JUGA: Dua Faktor Ini Biang Keladi Penyebab Kaca Belakang Sigra Retak)
Jika dibandingkan Wuling Confero L, setir Kijang Innova terkesan jadul karena masih polos, sedangkan Confero L sudah memiliki steering switch.
Dalam kondisi standar, Wuling Confero L sudah dilengkapi dengan head unit layar sentuh, sementara Kijang Innova G masih double DIN.
Mengingat usianya yang sudah tujuh tahun, semestinya mudah saja untuk menemukan unit yang sudah dipasangkan head unit layar sentuh.
Konsumsi BBM Wuling Confero memang masih belum diketahui. Tapi logikanya, dengan kapasitas mesin dan dimensi yang lebih kecil, semestinya Confero bisa lebih irit dan lebih kencang dari Kijang Innova. Apalagi Innova sendiri dikenal sebagai mobil yang tidak irit.
Ujung-ujungnya, semua kembali ke konsumen, kalau mau mobil yang sudah terjamin aftersalesnya, kabinnya lega, brand image-nya sangat baik dan gak keberatan ngeluarin duit buat 'jajan' keperluan mobil, jelas Kijang Innova G 2010 adalah pilihannya.
Tapi kalau mau dapat MPV baru berharga murah dengan fitur yang mewah, Wuling Confero L adalah jawabannya. (Otomotifnet.com)
Editor | : | Iday |
KOMENTAR