Mereka adalah Reza Novendri dari PT. CDN – Aceh bertanding di kelas big bike 750 cc.
Ada Isa Giant Imandra dari Astra Motor Semarang yang berkompetisi di kelas 400 cc.
Di kelas 400 cc juga ada Dimas Satria perwakilan main dealer Honda, PT Mitra Phinasthika Mulia, mengantungi runner-up Safety Japan Instructors Competition tahun 2016 di kelas 125 cc.
"Sayang di kelas lain instruktur safety riding Indonesia belum beruntung."
"Namun kami optimistis."
"Banyak pelajaran yang bisa didapat dari kompetisi ini untuk pengembangan kampanye dan edukasi safety riding yang kami lakukan bersama para instruktur di Tanah Air nanti," ujar Muhibbuddin selaku Deputy Head of Corporate Communication AHM.
Kompetisi The 18th Safety Japang Instructors Competition pertama kali digelar pada tahun 1996.
Tahun ini merupakan kali ke-10 duta safety riding Indonesia berpartisipasi di ajang kompetisi berlangsung (19-20/10/2017) di Suzuka Circuit Traffic Education Center, Jepang.
Kompetisi safety riding internasional ini, kontestan peserta diuji pengetahuan dan keterampilan keselamatan berkendara dalam ujian teori dan praktik.
Ujian teori, peserta kompetisi dituntut mampu memiliki pemahaman secara menyeluruh terkait ilmu pengetahuan, attitude serta teknik berkendara yang mengedepankan unsur keselamatan.
Lalu pada uji praktik, peserta akan diuji kemampuannya melalui ujian plank ridding, course slalom dan braking.
Selamat untuk penampilan instruktur safety riding Indonesia di ajang kompetisi internasional tahun ini (Otomotifnet.com/Inddi)
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR