Otomotifnet.com - Djakarta Warehouse Project (DWP) merupakan festival musik tahunan berskala internasional yang diadakan di Jakarta.
Acara tersebut tidak hanya didatangi oleh warga Jakarta, melainkan dari seluruh Indonesia.
Tak ayal DWP dapat menimbulkan kemacetan karena arus kendaraan di daerah tempat terselenggaranya acara.
Untuk mengantisipasi hal tersebut Polda Metro Jaya telah menyiapkan tiga rekayasa lalu lintas agar kemacetan bisa terurai.
(BACA JUGA: Lapor Razia Ilegal Ternyata Gampang Banget, Gak Perlu Ke Kantor Polisi)
Meski begitu, penerapan rekayasa lau lintas tersebut dinyatakan akan dilakukan secara situasional berdasarakan pantauan jumlah pengunjung DWP.
Hal tersebut dilakukan agar pekerjaan yang dilakukan tidak sia-sia, mengingat jumlah pengunjung DWP dan dampaknya terhadap lau lintas belum diketahui.
"Situasional melihat perkembangan di lapangan, kita nggak boleh mengatakan ini, tahunya yang datang sedikit," ujar Kombes Pol Halim Pagarra, seperti dilansir dari laman resmi Polda Metro Jaya di Facebook.
Meski besifat situasional, lebih dari satu pola rekayasa lalu lintas telah disiapkan oleh Polda metro Jaya.
(BACA JUGA: Pakai Jurus Ini Untuk Libas Habis Noda Pada Bodi Mobil)
Setidaknya terdapat tiga bentuk rekayasa lalu lintas yang akan diterapkan, yakni sistim buka tutup, pengalihan arus, serta contraflow.
Rekayasa lalu lintas biasa dilakukan oleh kepolisian untuk mengurai sebuah kemacetan, agar tidak menumpuk pada suatu lokasi.
DWP sendiri akan digelar mulai hari ini (15/12/2017) di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, dan akan berlangsung hingga hari Sabtu (16/12/2017)besok.
Editor | : | Taufan Rizaldy Putra |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR