Apa itu Mesin Plug-In Hybrid? Yang Bikin Beda Dengan Mitsubishi Outlander Biasa

(BACA JUGA: Pakai Turbo, Motor Jadi Bengis, Jahat dan Kejam. Begini Kejadiannya)

Nah, baterai lithium-ion yang diusungnya berdaya 13,8 kWh, yang membuat mobil ini bisa menempuh jarak hingga 55 km jika hanya mengandalkan tenaga listrik.

Jika baterai dan mesin bensinnya dikombinasikan, daya tempuhnya akan semakin jauh hingga 800 km Sob!

Daya baterainya ini diklaim meningkat telah 10 persen dibanding pendahulunya.

Dio / GridOto.com

Dasbor Mitsubishi Outlander PHEV

(BACA JUGA: Mewah...Namanya Vespa Kelas Rendah, Detailnya Mahal Punya, Buka Tutup Mesinnya Ke Atas!)

Secara tampilan, ia memiliki beberapa perbedaan dengan versi Jepang.

Model yang dibawa ke Indonesia ini sudah menggunakan lampu LED, foglamp dengan desain baru, dan gril berwarna piano black.

Sementara di bagian belakang, spoilernya tampak lebih besar dengan desain two-tone, serta tak ketinggalan pelek berukuran 18 inci.

Dio / GridOto.com

Bagian buritan Mitsubishi Outlander PHEV

Sedang di bagian interior, Mitsubishi Outlander PHEV mengusung jok kulit model baru.

Oh ya, tak seperti Mitsubishi Outlander versi reguler, di varian plug-in hybrid ini jok baris ketiganya dihilangkan.

(BACA JUGA: Terpecahkan, Misteri Mesin Yamaha Scorpio, Diselah Sampai Sendal Putus Sebelah Masih Gak Nyala)

Soalnya terdapat baterai di bawah kompartemen bagasi belakang, ini yang bikin bangku baris ketiga enggak bisa ditempatkan secara maksimal.

Meski begitu secara keseluruhan tampilannya memang tak berbeda dengan Mitsubishi Outlander versi reguler, hanya emblem ‘plug-in hybrid EV’ yang membuatnya terlihat berbeda dari luar.