Otomotifnet.com – Gardan memiliki breather atau yang disebut juga axle breather pada konstruksinya.
Peranti ini membuka jalur untuk melepas uap, juga sebagai pengatur sirkulasi udara.
Sedikit mengingat efek breather pada gardan, ketika bekerja jeroan gardan akan menghasilkan panas.
Karena itu, saat oli dalam gardan menjadi dingin, maka akan terjadi pengembunan.
(BACA JUGA: Jangan Bikin Malu Ah, Semua Motor Fairing Disebut Ninja, Ini Macem-Macem Jenis Fairing)
Sayangnya, breather ini pun sering jadi titik invasi air masuk ke dalam gardan. Terutama bila katup breather sudah rusak atau aus.
Supaya kembali berfungsi, bisa saja kita mengganti dengan yang baru, atau, sekalian mengupgrade.
Terlebih apabila kendaraan tersebut sering off-road, atau bercengkrama dengan air.
Tidak perlu teknologi awang-awang untuk melakukan upgrade ini, cukup menggunakan slang air saja.
(BACA JUGA: Kena Pajak, Harga Mobil Listrik Mitsubishi Untuk Pemerintah 30 Persen Lebih Mahal)
Atau jika ingin lebih sempurna, bisa ditambah filter udara kecil yang biasa dipergunakan sepeda motor.
Slang air ini akan menjadi cerobong ventilasi baru bagi gardan untuk berinteraksi dengan udara luar, sekaligus menjadi jalur pendinginan oli dalam gardan.
Yang penting untuk diketahui, adalah aplikasi yang tepat dan arah buangan uap oli yang tepat pula.
Jika buangan uap oli ini tidak ditempatkan pada yang semestinya, bisa berubah menjadi titik invasi air yang baru
Editor | : | Iday |
Sumber | : | jip.gridoto.com |
KOMENTAR