Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Muncul Perintah Berantas Begal Lampung, Tempel, Tangkap Pakai Cara Lembut Atau Tindak Tegas

Parwata - Selasa, 12 Juni 2018 | 11:38 WIB
Ilustrasi. Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian (kedua kanan) memberikan pemaparan, didampingi Menko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani (kanan), Menteri PUPR Basuki Hadimuljono (kiri) dan Ketua DPR Bambang Soesatyo (kedua kiri) saat melakukan pemantauan arus mudik di Posko Terpadu Cikopo, Purwakarta, Jawa Barat, Minggu (10/6/2018). Pemantauan sekaligus percakapan jarak jauh melalui sambungan satelit tersebut guna memastikan kepada masyarakat bahwa arus mudik 2018 di wilayah Jawa Barat berjalan lancar, aman, dan nyaman. (ANTARA FOTO/Risky Andrianto)
Ilustrasi. Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian (kedua kanan) memberikan pemaparan, didampingi Menko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani (kanan), Menteri PUPR Basuki Hadimuljono (kiri) dan Ketua DPR Bambang Soesatyo (kedua kiri) saat melakukan pemantauan arus mudik di Posko Terpadu Cikopo, Purwakarta, Jawa Barat, Minggu (10/6/2018). Pemantauan sekaligus percakapan jarak jauh melalui sambungan satelit tersebut guna memastikan kepada masyarakat bahwa arus mudik 2018 di wilayah Jawa Barat berjalan lancar, aman, dan nyaman. (ANTARA FOTO/Risky Andrianto)

Otomotifnet.com - Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian kasih perhatian untuk Lampung.

Ia menginstruksikan seluruh Kapolres di Provinsi Lampung memberantas begal yang meresahkan warga dan para pemudik yang melintasi wilayah Lampung.

"Saya minta seluruh kapolres dapat mengatasi kasus pembegalan ini, kalau tidak bisa atasi begal, maka kapolresnya yang saya begal. Paham kan maksud saya?" ujar Tito saat ditemui usai kunjungan ke areal Pelabuhan Penyeberangan Bakauheni, Lampung Selatan, Senin (11/6/2018).

Tito lalu meminta para kapolres dan jajarannya membuat tim khusus untuk mewujudkan hal tersebut.

"Kapolres semua harus buat tim khusus, tangkapin dulu mereka, kalau tidak tempel mereka, kalau masih belum bisa juga, silakan minta bantuan kapolda untuk menurunkan anggotanya yang bersenjata guna atasi begal ini," tambahnya.

(BACA JUGA: Moge Bodong Kelas Atas Jadi Incaran, Harga Bagai Langit Dan Bumi, APM Dikalahin Pedagang)

Selain meminta bantuan kapolda, lanjut Tito, kapolres juga bisa minta bantuan kepada komandan korem (danrem) setempat.

"Kelompok begal-begal bisa saja ditangkap dengan cara lembut. Kalau masih melawan, tindak tegas," tuturnya.

Menurut dia, memberantas begal bukan hanya tugas aparat kepolisian. Tito mengatakan, peran aktif dari pemerintah juga dibutuhkan.

"Pada prinsipnya pelaku kriminalitas itu, kami yang menangkap dan kemudian diproses secara hukum, tapi masih ada akar lalinnya yaitu perlu peran pemerintah untuk mengatasi ini," ujar Tito.

Editor : Iday
Sumber : Kompas.com

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa