Otomotifnet.com - Dari semua produknya sport Yamaha, nasib kurang baik dialami Byson Fi.
Gagah di tampang, tapi mini di penjualan.
Berdasarkan data dari Asosiasi Industri Sepedamotor Indonesia (AISI), penjualan Byson Fi ini terus menurun selama 2018.
(BACA JUGA: Kasus Bensin Balap Beroktan Cuma 86, Panitia IRS Berani Dibandingkan)
Penjualan wholesales tertinggi Byson Fi adalah sebanyak 45 unit di bulan Maret.
Selain bulan itu, hingga bulan Juni 2018 kemarin, penjualan Byson tak mampu menembus angka lebih dari 3 unit tiap bulannya.
Bahkan di bulan Juni kemarin, tidak tercatat adanya aktivitas distribusi dari Yamaha Byson Fi dari pabrik ke dealer.
(BACA JUGA: Walau Jadi Rajanya MotoGP Jerman, Marc Marquez Enggak Sungkan Puji Pembalap Ini)
Apakah ini berarti Yamaha telah menghentikan produksi dari Yamaha Byson Fi?
Belum.
Sebab jika melihat di website resmi YIMM, Yamaha Byson Fi masih ada di daftar produk mereka.
Yamaha Byson Fi ini dijual seharga Rp 22,95 juta.
Padahal, generasi sebelumnya, Byson masih punya taji.
Memang kalah pamor dari V-Ixion dan dinilai hanya jual tampang.
Tetapi saat itu Yamaha memang melahirkan Byson untuk biker yang menyukai tampilan motor besar dan gagah.
Mereka bukan menyasar performa melainkan life style.
Tak heran, produk generasi sebelumnya relatif diterima baik oleh market.
Kini, nasibnya berbanding terbalik.
Adakah karena desainnya yang jauh dari selera konsumen?
Riset pasar Yamahalah yang bisa menjawabnya.
Editor | : | Iday |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR