Otomotifnet.com - Perilaku Romano Fenati yang membahayakan menarik tuas rem Stefano Manzi langsung direspons FIM Steward dengan mengganjar bendera hitam alias diskualifikasi.
Tak hanya di situ Romano Fenati mendapat hukuman berlapis dengan larangan tampil di dua ronde Moto2 ke depan dari race direction.
Meski Romano Fenati mendapat hukuman berlapis masih ada yang menganggap hukuman yang diberikan masih ringan.
Mungkin Romano Fenati tidak hanya belajar mengelola emosinya dan belajar dari pembalap Spanyol ini.
(BACA JUGA: Motor Terasa Loyo dan Boros, Bisa Jadi Bagian Ini Minta Disetel Ulang)
Sebelum insiden Romano Fenati dan Stefano Manzi, insiden tabrakan antara Augusto Fernandez (Pons HP40) dengan Alex Marquez (EG 0,0 Marc VDS).
Alex Marquez, adik kandung Marc Marquez, disenggol dari belakang oleh Augusto Fernandez di lap kedua tikungan ke-14.
Kedua sempat mengalami crash dan lantas meneruskan balap berakhir.
Augusto Fernandes terpaksa DNF di 4 lap tersisa.
(BACA JUGA: Kaliper Rem Kawasaki New Ninja 250 Bentuknya Baru, Kampas Masih Sama Dengan Versi Lama)
Sementara, Alex Marquez finish di urutan ke-18.
Atas insiden itu Augusto Fernandes mendatangi garasi Alex Marquez untuk minta maaf atas insiden yang terjadi.
Alex Marquez pun menerima permintaan maaf Augusto Fernandez.
(BACA JUGA: Valentino Rossi Sampai Bingung, Kena Harapan Palsu Dari Motor M1-nya)
Keduanya saling memaafkan atas insiden di balapan Moto2 yang terjadi.
Tidak seperti Romano Fenati yang malah kebablasan hingga membahayakan nyawa Stefano Manzi dengan menarik tuas rem depan.
#Moto2: No hard feelings between Alex Marquez and Augusto Fernandez after their crash earlier ????#SanMarinoGP ???????? pic.twitter.com/aCzxB66lIm
— FOX Sports LIVE! (@FSAsiaLive) September 9, 2018
Editor | : | Joni Lono Mulia |
Sumber | : |
KOMENTAR