Otomotifnet.com - Gelaran kejuaraan speed off-road (IXOR, Indonesia Xtreme Off-road) dan kejuaraan sprint reli biasanya digelar di Paramount Land, BSD dan juga Serang, Banten.
Namun ternyata gelaran yang menghasilkan debu tebal dikomplain warga sekitar lokasi.
“Di lokasi itu memang debu tebal dan harus pakai cairan kimia. Kita juga harus menghormati masyarakat."
"Ya sudahlah, kita stop dulu. Tapi kalau hujan, masih bisa digelar, karena debu pasti tidak tebal,” sebut Prasetyo Edi Marsudi yang jadi salah satu peserta kejurnas speed off-road.
Berdasarkan pantauan Otomotifnet, debu-debu yang dihasilkan di Paramount Land memangsangat mengganggu.
(BACA JUGA: Turbo Jebol, Mobil Masih Bisa Jalan?)
Bahkan sampai ke jalan dan mengganggu pandangan pengendara.
Supaya semua pihak merasa nyaman dalam menjalankan lomba dan tidak mengganggu masyarakat.
Dalam kumpul-kumpul diskusi komunitas speed off-road dan reli di Dapur Sunda, Cipete, Jaksel (26/9), diputuskan gelaran akan di sirkuit Tembong, Serang, Banten.
“Lokasi itu baguslah. Tinggal mungkin akan dimodifikasi sedikit supaya lebih baik,” ucap Bimo Pradikto yang akan menjadi ketua panitia lomba.
Menyorot soal Paramount Land BSD, kedua lokasi ini jadi langganan penyelenggaraan, karena letaknya yang cukup strategis dan banyak kemudahan didapat.
Namun kedua lokasi ini juga punya debu yang mengepul sangat tebal, bahkan terbang membumbung tinggi ketika mobil-mobil dengan power besar melintas.
Perbedaannya, untuk di Paramount Land, lokasinya dekat dengan perumahan dan juga ruko-ruko yang ada.
Sementara yang di Serang, sangat jauh dari perumahan. Sebab itu, untuk di Paramount Land, BSD saat ini masih belum bisa digelar kembali.
Editor | : | Iday |
KOMENTAR