Otomotifnet.com - Setelah kemenangan yang diraih di MotoGP Thailand (7/10/2018), Marc Marquez semakin dekat dengan gelar juara dunia.
Marc Marquez menjadi pembalap pertama yang memenangkan balapan di kelas premier MotoGP.
Marc Marquez hanya butuh satu kemenangan lagi untuk memastikan gelar juara dunianya.
Pembalap Repsol Honda itu berhasil asapi Andrea Dovizioso di tikungan terakhir Buriram.
Balapan yang luar biasa.
(BACA JUGA: Tegang! Lap Demi Lap Menuju Drama Cungkilan Marquez di Tikungan Akhir MotoGP Thailand)
Marc Marquez sangat senang dengan kemenangan ini.
Terutama melihat fakta semakin dekat gelar juara dunia ke-7-nya.
Apalagi Marquez kemarin sempat jatuh bangun di kualifikasi.
"Luar biasa menang di sini setelah masa sulit kemarin, ini langkah besar untuk tujuan terakhir," kata Marc Marquez dikutip dari Crash.
Sementara itu, Andrea Dovizioso mengaku sakit hati kena PHP Marc Marquez di tikungan terakhir.
Padahal hampir saja Dovi menang lho.
"Tidak bagus kalah di tikungan terakhir, trek ini memang bukan milik kami hari ini," kata Dovi.
"Kami punya masalah sedikit tapi sudah ada perbaikan, konsumsi ban kami lebih baik daripada di Aragon lalu tapi ya lumayan, kami sudah lakukan pekerjaan bagus," tegasnya.
(BACA JUGA: Andrea Dovizioso Tetap Bersyukur, Walau Nyerah Lawan Marc Marquez di MotoGP Thailand)
Sementara itu Maverick Vinales yang berhasil kembali naik podium sempat menyesal.
Itu karena tidak bisa mengambil kesempatan saat Dovi dan Marquez saling serang.
"Tim bekerja sangat bagus, aku menggunakan ban depanku terlalu keras dan aku tidak bisa menyerang di lima lap terakhir," ungkap Vinales.
Biar begitu, Vinales cukup puas karena motornya bisa bekerja dengan baik lagi.
"Tapi naik podium di kondisi seperti ini sangat bagus," jelasnya.
Editor | : | Indra Aditya |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR