Otomotifnet.com - Pasti di dunia balap atau korek mesin sudah lazim mengenal mesin copy kem atau mesin CNC (Computer Numerical Control), maka di dunia duplikasi kunci pun kini sudah pakai mesin senada.
Seperti yang ada di Jl. Tole Iskandar No.3, Depok Timur, Depok, Jawa Barat, Iyan Suyanto dari Tiam Kunci, sudah menggunakan mesin duplikat kunci berbasis computerized.
"Nama atau merek alatnya gak ada, tapi ini sistemnya sudah kayak mesin CNC," tukas Iyan Suyanto.
Pria yang juga selaku operator alat tersebut, mengatakan kalau sistem kerja alat tersebut mula-mula menganalisis lekukan gigi anak kunci yang akan diduplikasi, lalu disimpan di dalam memori komputernya.
(BACA JUGA: Honda Vario 150 Tembus 140 Km/Jam, Utak-Atik CVT Modal Gak Sampai Rp 600 Ribuan)
Setelah 'dibaca' oleh sistem komputer alat tersebut, anak kunci asli dilepas, lalu dipasang anak kunci yang masih 'mentah' pada dudukannya.
Hal itu untuk dibentuk mata atau geriginya sesuai anak kunci aslinya.
"Alat ini bisa buat copy berbagai model anak kunci. Baik yang geriginya di samping maupun di tengah seperti pada kunci kontak kendaraan keluaran terbaru. Lama pengerjaan hanya 5 menit saja," ucapnya.
Berbeda kalau pakai mesin duplikat kunci model konvesional, bisa di atas 5 menit.
(BACA JUGA: Toyota Avanza Rasa Fortuner, Bagian Belakang Enggak Kasih Ampun)
"Itu pun hasilnya kadang tidak presisi. Kalau pakai mesin ini dijamin 100% presisi, kami garansi," yakin Iyan Suyanto.
Namun bila duplikasi kuncinya pakai alat ini, Anda mesti keluar kocek lebih banyak dibanding pakai alat duplikat konvensional.
(BACA JUGA: Valentino Rossi Bagaikan Maradona, Marquez Mirip CR7)
"Untuk anak kunci model biasa (gerigi samping), biayanya sekitar Rp 100 ribu. Sedangkan yang geriginya di tengah atau kita sebut model kir, mulai Rp 200 - 250 ribu." kata Iyan Suyanto.
"Semua itu tergantung tingkat kesusahannya. Kalau pakai alat biasa hanya Rp 50 ribu - 150 ribu," pungkas Iyan.
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR