Dua hari berselang VD pulang ke kos dengan jalan kaki.
OS sempat menanyakan keberadaan Avanzanya, dan dijawab tengah dipakai adiknya ke Jember.
"OS waktu itu diminta tenang, karena dijamin tidak akan hilang,"tambah Sumaji.
Namun setelah lama ditunggu, VD tidak kunjung menyerahkan kendaraannya.
(BACA JUGA: Oknum Polisi Bermotor Masuk Tol Bikin Susah Pengendara Mobil, Dirlantas Polda Metro Jaya Bakal Beri Sanksi)
OS kemudian melaporkan VD ke Polres Tulungagung, pada Jumat (26/10/2018).
Ini adalah laporan ke-4 terhadap VD. Sebelumnya bintara Polres Tulungagung ini sudah dilaporkan tiga orang, karena membawa kabur motor.
Motor-motor para korban digadaikan ke orang lain.
Informasi dari internal kepolisian, VD tidak terlihat masuk kerja sejak kasusnya mencuat.
(BACA JUGA: Mental Gratisan, Oknum Polisi Nyelonong GTO, Pengendara Mobil Kena Getahnya)
"Sengaja gak dicari, biar nanti bisa langsung dipecat," ucap seorang polisi.
VD akan menjalani dua proses hukum sekaligus.
Selain proses hukum pidana, ia juga akan menjalani proses di Propam karena perilakunya.
Editor | : | Indra Aditya |
KOMENTAR