"Kemudian Deni masih di areal SPBU menyalakan rokok, Hardianto warga lain yang melihatnya berada sama di dalam area SPBU"
"Sempat menegurnya jangan merokok nanti terbakar, namun tidak lama kemudian tiba tiba meledak dan mengeluarkan api sehingga membakar Deni, yang kondisi luka bakar mencapai 60 persen lebih," jelas Kapolsek,(12/12/2018) malam.
Dari kejadian itu, pihak kepolisian menduga, api muncul dari tangki mobil tersulut bara rokok Deni.
Sehingga menyebabkan warga lainya Hardianto yang keberadaanya dekat dengan mobil juga terkena semburan hawa panas pada bagian wajah.
"Kemudian warga sekitar melakukan pertolongan dengan memecahkan kaca untuk memadamkan api dan mengeluarkan Deni dari dalam mobilnya, dan mereka berdua Deni dan Hardianto langsung dibawa ke RSUD Bangka Tengah,"lanjutnya
(Baca Juga : Gak Ada Angin Gak Ada Hujan, Mobil Dinyalakan Langsung Meledak di Batam)
Bayumi mengatakan atas insiden tersebut, korban menderita kerugian material.
Pihak Polsek telah mendatangi TKP, mencari keterangan dan melihat korban yang sedang dirawat di RSUD Bateng.
"Himbau kepada warga yang mengisi BBM di SPBU agar mematuhi aturan saat pengisian mesin harus dalam keadaan mati, tidak boleh main HP, apalagi menghidupkan api rokok, supaya tidak terjadi kejadian seperti ini lagi," tegasnya.
Artikel ini telah tayang di tribun-bali.com dengan judul Merokok Sambil Isi Bensin, Mobil Agya Meledak Dan Sopirnya Tersembur Api
| Editor | : | Iday |
KOMENTAR