Kemudian pasang cakram belakang harus pasang braket tambahan agar sensor ABS tetap berfungsi normal.
Lantas kedua pelek ini diberi warna emas agar pas dengan tema keseluruhan.
“Warna pelek dilabur gold Marchesini agar tidak belang dan lebih rapi,” imbuh Micko.
Pengecatan pelek juga dilakukan di bengkel yang terletak di Jl. Panjang Arteri Klp. Dua Raya No.1, Sukabumi Utara, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Sedangkan penggunaan ban slick pada roda belakang hanya untuk keperluan foto atau saat turun di Sentul.
Micko memiliki dua set pelek dan ban, satu untuk harian satu untuk turing.
Sisanya ia memasang bebagai macam aksesori yang 80 persennya dibeli di Layz Motor untuk melengkapi modifikasinya.
Dan ternyata jika ditotal, proses modifikasi ini memakan biaya sampai Rp 150 juta.
Gokil ya! Rangga / OTOMOTIF
Plus : Pemilihan warna cukup jarang
Minus: Pelek depan standar
Bike Corner : (021) 9890 3636
Layz Motor : (021) 5366 3025
Data Modifikasi
Ban depan : Michelin Pilot Power 3 120/70-17
Ban belakang : Dunlop Racing KR133 195/65-17
Pelek belakang : Enkei Ninja ZX-10R 6 inci
Sokbreker belakang : Ohlins TTX
Bodi : Aluminium Unibodi
Spakbor depan : Karbon
Spakbor belakang : Karbon
Windshield : Custom
Hugger belakang : Karbon
Tail tidy : NRC
Knalpot : Knalpot titanium SC project tipe S1, Header titanium R9
Pelindung knalpot : Prospeed
Headlamp : LED
Handgrip : Baracuda Classic.
Piggyback : Power Commander V
Kaliper : Brembo GP4RX
Master rem : Brembo rcs 19
Tabung rem : Brembo
Selang rem : Hel
Braket tabung rem : Rizoma
Kopling : Accosato
Rantai : EK green 525
Sein : Aftermarket
Spion : Aftermarket
Side pad : R&G
Frame slider : R&G
Editor | : | Iday |
Sumber | : | Tabloid OTOMOTIF |
KOMENTAR