Chrisna menuturkan, umumnya motor yang pakai kaliper 1 piston berkapasitas maksimal 150 cc.
Tenaga mesinnya masih bisa diimbangi dengan performa kaliper rem 1 piston.
(Baca Juga : Daihatsu Xenia 'Diuber-uber', Mobil Polisi Melintang Dihajar Remuk!)
Selain berpatokan pada performa, kaliper rem 1 piston juga bisa menekan cost produksi.
"Meski satu piston, ukuran piston di kalipernya lebih besar dari piston kaliper rem 2 piston," ungkapnya.
(Baca Juga : Honda Brio Bercecer Nasi, Pengemudi Terlelap Sekejap, Dua Gerobak Nasgor Dihajar)
"Makanya, biaya produksi bisa ditekan tapi performa juga tetap oke," sahut Winarno.
Di pabrik tentu saja ada pengujian ketat sebelum rem 1 atau 2 piston ini dilepas ke pasaran.
Menurut Winarno apa yang disampaikannya sesuai dengan proses pengetesan rem dengan mengukur jarak pengereman yang telah dilakukan di pabrik.
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | Motorplus-online.com |
KOMENTAR