Otomotifnet.com - Bunyi jeduk memang sering muncul di kaki-kaki depan motor matic.
Sering diatasi dan dibawa ke bengkel, bunyi jeduk biasanya masih sering muncul.
Banyak dianggap berasal dari sokbreker depan, ternyata bunyi jeduk tersebut sering disebabkan oleh komstir di bagian setang kemudi.
"Solusinya bisa substitusi pakai komstir aftermarket yang model pelornya sudah menyatu dengan rumahnya," ujar Yudhi Prima dari Sinthink Garage, bengkel spesialis matic di Pejaten, Jakarta Selatan.
(Baca Juga: Klakson Motor Mati Bisa Dikurung 1 Bulan dan Denda Rp 250 Ribu, Sudah Diatur Undang-undang!)
Komstir dengan pelor yang sudah menyatu atau memiliki dudukan pengikat diklaim lebih kuat dan tahan lama.
Karena pelornya punya dudukan pengikat, komstir jadi tidak mudah oblak atau kendur meskipun sering terkena benturan akibat jalan rusak atau polisi tidur.
"Dari konsumen bengkel sebelumnya, komstir bawaan beberapa motor memang rentan oblak meski baru berumur sekitar 3 bulan," jelasnya.
Supaya bunyi jeduk akibat komstir tidak cepat kembali terjadi, bengkel menyarankan untuk pakai komstir bikinan aftermarket yang banyak di pasaran.
(Baca Juga: CVT Motor Matik Rawan Bunyi 'Kretek-kretek', Menurut Ahli Ada Empat Biang Kerok)
Dibanding komstir bawaan, perbedaan struktur komstir memang berpengaruh pada usia pakainya.
"Komstir model pelor terpisah tidak begitu kuat, terutama jika motor sering dipakai melalui jalanan rusak," tutup Yudhi.
Pemasangan komstir yang tepat juga berpengaruh besar terhadap daya tahan dan duga kinerjanya.
Makanya, saat lakukan perbaikan komstir lebih baik dilakukan ahlinya yang sudah terbiasa melakukan penggantian.
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR