Tak lupa foglamp Cibie 7 inci juga dipasang di bagian depan mobil untuk mempertegas aura rally-nya.
Kemudian pelek Enkei lawas dengan ban Bridgestone Potenza snow grip dipasang. Kalau bahas Indonesianya mencengram salju, hehe!
"Peleknya saya cat warna gold, biar kesan retronya lebih kelihatan," tukas pria paruh baya ini.
Untuk suspensinya, sokbreker Bilstein dan per custom didaulat untuk meredam bantingannya.
(Baca Juga: Daihatsu Ayla Terperosok ke Semak-semak, Sengol Honda Vario, Nyaris Terguling)
Nah, agar tarikannya lebih mumpuni, mesin 4A bawaan mobil ini diporting polish oleh Isa, dan dipasangkan CDI.
Terakhir di interior, tripmeter Halda yang merupakan piranti pengukur jarak dalam Touring Stage rally era '80an, tampak terpasang rapi berikut lampu baca Hella chrome yang sudah amat langka.
Memang gaya rally paling pas buat mobil retro deh! Kyn
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | Tabloid OTOMOTIF |
KOMENTAR