Ia menambahkan, tak masalah jika akhirnya harus menjaual aset kekayaannya demi sesama yang kesulitan.
"Mau menjual mobil untuk membantu, kami tak ada masalah, memang niat kami ke sana," ucapnya.
"Vellfire ada, Wrangler Rubicon ada, anak punya mobil ada juga, anak di Australia, dia sudah bel (telepon) saya untuk jual saja demi membantu sesama yang butuh," tegas Zainal Thayeb.
Di sisi lain saat ini tujuh perusahaannya terdampak akibat pandemi ini, ia mengaku akan terus membantu sesama selama pandemi ini berlangsung.
Baca Juga: Vespa GTS 150 Komedian Abdel Dilelang, Hasil Penjualan Buat Aksi Mulia, Baru Ditawar Rp 35 Juta
"Sampai sekarang kami masih punya uang, sekitar Rp 400 juta untuk membeli sembako membantu sesama dalam kesulitan," ujarnya.
"Waktu itu ada beberapa teman ingin membantu juga, tapi saya bilang kami masih sanggup di sini, saya bilang kalau kami tak sanggup lagi kami akan kabari mereka untuk turut membantu di sini, "jelasnya.
Sepenggal kalimat Zainal Thayeb, yang sangat menggugah beberapa pihak yakni ia tak ingin mati meninggalkan harta tanpa berbagi kepada sesama yang kesulitan saat ini.
"Dari pada saya mati meninggalkan harta, lebih baik saat hidup, saya berbagi kepada sesama yang membutuhkan yang saat ini dalam keadaan sulit," kata Zainal Thayeb sembari tersenyum.
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR