Benelli Patagonian Eagle Sangar, Serba Hitam, Pendek dan Gendutin Ban

Otomotifnet.com - Benelli Patagonian Eagle 250 2018 yang digarap Katros Garage ini merupakan request dari produsen helm lokal, JP Helmet.

Tentunya akan dipakai buat pajangan saat ikut pameran.

Agar terlihat lebih gahar, Patagonian Eagle yang bergaya cruiser dirombak menjadi bobber, yang cenderung minimalis.

Hasilnya memang jadi terlihat lebih ramping dan garang.

Baca Juga: Yamaha XSR 155 Hilang Wujud Asli, Body Galvanis, Windshield Ninja 250R

Apa saja rombakan yang dilakukan di workshop yang terletak di Jl. Cempaka 1 no.2, Rengas, Ciputat Timur, Tangerang Selatan ini?

Ubahan dimulai dari sasis belakang. Dibuat baru dengan posisi duduk lebih rendah.

Makin manis dipadukan dengan sepatbor belakang custom dari material pelat galvanis 1,2 mm.

Area buritan ini juga terlihat bersih karena stoplamp dipasang di sisi kiri pada swing arm.

Fajrin/otomotifnet.com

Sasis belakang Benelli Patagonian Eagle dibuat baru dengan posisi duduk lebih rendah

Sepatbor depan juga ikut dibuat ulang dengan ukuran yang lebih kecil.

Kemudian tangki juga dibuat dari pelat galvanis, ukurannya dibikin lebih ramping.

Secara desain keren banget! Jadi lebih proporsional.

Selanjutnya tangki dan sepatbor dilabur warna hitam, gabungan doff dan glossy plus tambahan aksen silver leaf. Terlihat kalem dan mewah.

Baca Juga: Yamaha WR 155R Jadi Supermoto, Ganti 3 Part, Ini Estimasi Biayanya

Fajrin/otomotifnet.com

Tangki bawaan Benelli Patagonian Eagle diganti custom yang lebih kecil, kapasitas kini hanya 8 literan

Beralih ke kaki-kaki, pelek palang bawaan Benelli diganti model jari-jari berukuran 18 dan 16 inci.

Ban yang dipakai ukurannya lebar khas bobber, Shinko E-207 dengan lebar 4.00-18 di depan dan 5.00-16 di belakang.

Untuk mengejar tongkrongan belakang yang lebih rendah alias ceper, Atenx memundurkan dudukan bawah sokbreker sejauh 5 cm, dan dipasang sok aftermarket untuk Harley-Davidson.

Sok depan dibiarkan standar, tetapi ditambah cover. “Dibikin dari galvanis, biar kelihatan lebih gede,” ujar Atenx.

Fajrin/otomotifnet.com

Jok custom terpasang di subframe Benelli Patagonian Eagle rombakan dengan posisi lebih rendah

Setang berikut raiser-nya comot part aftermarket. Selanjutnya segitiga atas dicat hitam, area dashboard jadi terlihat lebih gelap serba hitam.

Headlamp diganti Daymaker LED 5,75 inci dengan logo ‘MOTOBI’ di depannya.

“Awalnya iseng tetapi karena terlihat bagus jadi dibiarkan,” kekeh Atenx.

Urusan performa Atenx hanya memasang knalpot Katros Muffler System dengan pipa yang keluar di kanan-kiri mesin.

Fajrin/otomotifnet.com

Headlamp Daymaker LED 5,75 inci terlihat pas di Benelli Patagonian Eagle ini! Perhatikan ada logo ‘MOTOBI’

Suaranya? So pasti jauh lebih garang dibanding standar.

Keren ya! Saat dipajang di pameran pasti menarik perhatian pengunjung nih!

Fajrin/otomotifnet.com

Knalpot lansiran Katros Muffler System, keluar di kanan-kiri Benelli Patagonian Eagle, suaranya mantap banget!

Plus : Lebih proporsional dibanding standar
Minus: Sepatbor pendek siap-siap nyiprat
 
Data Modifikasi
Ban Depan      : Shinko E-207 4.00-18
Ban Belakang   : Shinko E-207 5.00-16
Pelek Depan    : TK Racing 3,00x18
Pelek Belakang : DFT 3,50x16
Sokbreker Depan: Standar + Cover Galvanis
Sokbreker Belakang   : Aftermarket H-D mundur 5 cm
Tangki         : Galvanis 1,2 mm
Sepatbor       : Galvanis 1,2 mm
Headlamp       : Daymaker LED 5.75 inci
Stoplamp       : Aftermarket
Sein           : Aftermarket
Knalpot        : Katros Muffler System
Jok            : Custom
Spion          : Aftermarket
Spidometer     : Aftermarket
Setang         : Aftermarket
Handgrip       : Aftermarket

Katros Garage: 0838-9788-8333

Penulis: Rangga