Otomotifnet.com - Sekian lama hanya latihan-latihan saja, akhirnya dahaga pembalap dan tim akan adanya event balap disegarkan ASR Racing Championship 2020 (13/9/2020).
Enggak heran jika balap yang digelar di sirkuit di sirkuit Sentul Karting, Bogor ini dipadati pembalap.
Salah satunya Aditya Fauzi yang membela tim Seruyan TDR Cargloss Racetech RRS, yang berhasil menyabet juara di kelas bergengsi Bebek 4T 150cc TU Open–MP1, dengan catatan waktu terbaik 55,119 detik.
Mari kita kupas spek mesinnya. Blok ternyata berisi piston forging dari KTC Kytaco 57 mm yang plug and play.
“Piston gak ada yang dicoak, kompresinya 14:1 mainin dari kubah head sama paking blok bawah aja,” buka Firman Ramdhani, salah satu mekanik Racetech.
/photo/2020/10/04/1795232778.jpeg)
Baca Juga: Yamaha MX King Anyar Terciduk, Mesin 155 Cc VVA, Bodi Makin Langsing
/photo/2020/10/04/3004040087.jpeg)
Gak cuma piston, klep UMA Racing ukuran 22 mm untuk in dan 19 mm untuk ex ini juga plug and play.
“Jadi kalaupun mesin trouble, gak bingung nyari tukang bubut saat di lapangan. Ganti part bisa langsung,” terangnya.
“Per klep pakai merek Racetech buatan Australia, yang ini pakai panjang 35 mm lift bisa sampai 10 mm."
"Noken as durasi in 279° lift 8,7 mm, ex 282° lift ex 8,9 mm. Karakter tenaganya ada terus,” sambung Konar, sapaan akrabnya.
/photo/2020/10/04/1406757265.jpeg)
Yang unik ternyata MX King ini hanya dibekali 4 gigi, padahal aslinya ada 5.
“Rasio full custom 6 speed, tapi yang dipakai cukup 4 speed aja kalau untuk Sentul kecil."
"Rasionya ini lebih berat, final gear kemarin Adit pakai gir depan 13 mata belakangnya 50 mata,” tunjuknya.
Bagian mesin bawah juga ada upgrade, seperti pakai per kopling B’Pro yang lebih keras dan penggunaan magnet custom.
“Pakai Rotor YY Pang beratnya 500 gram, untuk nyari torsi,” sambung pria asli Tasikmalaya, Jabar.
Baca Juga: Konsultasi OTOMOTIF: Yamaha MX King 150 Mau Ganti Monosok, Pilihannya?
/photo/2020/10/04/1094429653.jpeg)
Agar motor bisa berbelok dengan cepat dan stabil, area kaki-kaki tentu butuh sentuhan yang apik.
Ada pelek RCB berbalut ban Pirelli Diablo Rosso Corsa II 100/80-17, sok depan pakai Yamaha 125Z dan yang belakang YSS G-Racing.
Hasilnya ngacir dan bisa tenang ‘tidur’ di tikungan, pantas juara!
/photo/2020/10/04/375709514.jpeg)
Rey Racing Speed: 0821-2392-5212
Data Modifikasi:
Piston: KTC Kytaco 57 mm
Perbandingan kompresi: 14:1
Per klep: Racetech
Klep: UMA Racing 22 mm/19 mm
Raditor: B’Pro
Knalpot: R9 titanium
ECU: aRacer RC Super 2
Quick shifter: aRacer
Final gear: SSS 415 50/13
Rasio: Custom 4 speed
Magnet: Rotor YY Pang 500 gr
TB: SYS 33 mm + velocity
Injector: Yamaha XMAX 300
Noken as: Custom durasi in 279° lift 8,7 mm, ex 282° 8,9 mm
Per kopling: B’Pro
Handle rem: RCB
Handle kopling: RCB
Footstep: RCB
Pelek: RCB
Ban: Pirelli Diablo Rosso Corsa II 100/80-17
Master rem: Yamaha YZF-R25
Kaliper: Jupiter Z
Selang rem: Hel
Cakram: TDR 298 mm
Sokbreker depan: Yamaha 125Z
Sokbreker belakang: YSS G-Racing
Bodi balap: by Rey Racing Speed
| Editor | : | Antonius Yuliyanto |
| Sumber | : | Tabloid OTOMOTIF |
KOMENTAR