Otomotifnet.com - All New Yamaha R15 dibekali mesin 155,1 cc, SOHC, 4 valve + VVA, dan berpendingin radiator.
Dalam kondisi standar, motor yang punya klaim tenaga maksimal 19 dk di 10.000 rpm dan torsi 14,7 Nm pada 8.500 rpm ini sudah terasa cukup bertenaga.
Apalagi dengan dukungan VVA, membuat keluarnya tenaga lebih merata baik di putaran rendah maupun tinggi.
Tapi kalau masih merasa kurang, beberapa cara untuk menaikan tenaganya bisa dilakukan. Seperti mengganti diameter piston lebih besar.
Baca Juga: Yamaha NMAX Favorit Pakai Piston R15, Kompresi Spontan Naik, Bobot Lebih Enteng
"Ada bore up kit BRT dengan piston 63 mm, pistonnya forged dan bloknya ceramic. Lalu pistonnya dicoak menggunakan mesin CNC, jadi bisa request mau pakai kompresi berapa," sebut Thomas William, tuner di Reisen Motoshop.
Dengan menggunakan bore up kit tersebut, kapasitas mesin R15 melonjak jadi 170 cc. Masih kurang? Bisa melakukan langkah stroke up menggunakan milik BRT yang diberi nama Super Crankshaft.
Langkah piston lebih panjang 7,5 mm, membuat total stroke menjadi 66,2 mm. Pemasangan tidak ada penambahan paking atau memanjangkan keteng, plug and play!
Dengan begitu, total kapasitas mesin R15 melonjak menjadi 206,2 cc. Tapi harus ada penyesuaian di beberapa part lain sobh, seperti harus melakukan porting and polished agar udara dan bahan bakar lebih banyak yang masuk ke ruang bakar.
Reisen Motoshop: 0821-2233-2599
Editor | : | Toncil |
Sumber | : | Tabloid OTOMOTIF |
KOMENTAR