Otomotifnet.com - Setelah seri Argentina dan Amerika kemungkinan besar akan ditunda, kini MotoGP Australia kemungkinan besar akan absen juga.
Ini dikarenakan pemerintah Australia sedang merencanakan menutup akses keluar masuk sepanjang 2021.
Sedangkan pada kalender F1 2021, Australia yang jadi seri pembuka sudah resmi ditunda sementara.
Begitu juga dengan World Superbike yang sebenarnya akan jadi seri pembuka di sirkuit tersebut kemungkinan besar juga akan ditunda.
Baca Juga: MotoGP 2021 Segera Mulai, Sudah Ada 5 Tim Umumkan Tanggal Launching
Selain soal penyelenggaraan tahun 2021 ini, sirkuit Phillip Island juga diragukan bisa menggelar balapan pada tahun-tahun setelahnya.
Fasilitas di sirkuit Phillip Island dianggap masih kurang dibanding sirkuit lainnya.
Phillip Island punya pit lane dan komplek paddock yang cukup kecil, area parkir yang masih di padang rumput, dan akses ke paddock melewati jalan terbatas di atas tanah.
Hal-hal ini sudah jadi kritikan sejak lama.
Baca Juga: Gantikan Marc Marquez Selama 2020, Ini Yang Dirasakan Stefan Bradl, Ada Stresnya
Sirkuit ini punya kontrak jangka panjang dengan Dorna Sports.
Pada 2016 lalu, Phillip Island dan Dorna Sports menyepakati kontrak berdurasi 10 tahun hingga 2026.
Namun kini lisensi sirkuit grade A dari FIM akan habis di akhir tahun ini.
Jika tidak bisa memperbaiki fasilitas dan gagal mendapat perpanjangan lisensi grade A FIM, Phillip Island tidak bisa menggelar MotoGP.
Baca Juga: KTM Ubah Pembalap, Kepala Mekanik Juga Rotasi, Ini Yang Nemani Petrucci
Larangan masuk Australia akan mempersulit homologasi sirkuit ini.
Tentu pengelola sirkuit harus segera bekerja keras meng-upgrade fasilitas sirkuit.
Apalagi di 2022 kabarnya Dorna Sports akan memindahkan Phillip Island ke awal tahun karena masalah cuaca yang jadi keluhan dalam beberapa tahun terakhir.
Ditambah juga saat ini juga banyak sirkuit pesaing yang sedang berlomba bisa menggelar MotoGP.
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR