Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Isuzu Enggak Melulu Rajanya Diesel, Sempat Ciptakan Mesin F1 Untuk Sasis Lotus

Ditta Aditya Pratama,Irsyaad Wijaya - Selasa, 26 Januari 2021 | 10:30 WIB
Mesin Isuzu V12 untuk Formula 1
Wikimedia Commons
Mesin Isuzu V12 untuk Formula 1

Otomotifnet.com - Isuzu yang terkenal di Indonesia dengan tagline Rajanya Diesel ternyata sempat menciptakan mesin mobil Formula 1.

Tapi anehnya, mesin balap yang diberi kode P799WE tersebut justru akhirnya dipakai pada produksi mobil pikapnya.

Bermula pada tahun 1991 saat pabrikan Isuzu kepingin terkenal juga di dunia balapan.

Sebagai pabrikan Jepang yang sudah dikenal dunia, Isuzu saat itu sama sekali enggak punya nama di ajang balap.

Baca Juga: Yamaha Pernah Ciptakan Mesin Balap Formula 1! Sejarah Dimulai Tahun 1993

Sebagai proyek rahasia, Isuzu mengerahkan empat insinyur misterius yang hingga sekarang tidak diketahui identitasnya untuk mengembangkan mesin bensin berkode P799WE berkonfigurasi V12 3.500 cc yang bertenaga sekitar 640 dk pada 12.500 rpm.

Mesin sudah jadi, tapi mau dipasang di mana? Berhubung sebagian saham Isuzu dipegang oleh General Motors (GM) yang juga pegang saham Lotus, GM memutuskan agar Isuzu pasang saja mesinnya di Lotus.

Saat itu Lotus memang sedang kesulitan di ajang balapan Formula 1 karena menganggap mesin buatan Lamborghini di Lotus 102B kurang mumpuni karena bobotnya yang berat.

Mesin Isuzu P799WE dibilang asal templok saja di sasis Lotus 102B yang sebelumnya pakai mesin Lamborghini. Padahal ukurannya beda karena lebih kecil.

Editor : Panji Nugraha
Sumber : GridOto.com

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa