Otomotifnet.com - Korban kritis peristiwa Toyota Avanza dorong Honda Mobilio terjun ke jurang jalur Cangar-Pacet, jalan raya Sendi, Mojokerto, Jawa Timur tak tertolong.
Yakni Balita atasnama Aqila yang masih berusia 10 bulan akhirnya menghembuskan napas terakhirnya setelah mendapat perawatan di Rumah Sakit Sumberglagah, Mojokerto.
Kasatlantas Polres Mojokerto, AKP Randy Asdar mengatakan, Aqila merupakan salah satu penumpang di dalam kabin Toyota Avanza yang dikemudikan Nurdian Permana (29) warga dusun Balong Kebek, Gempol Legundi, Gudo, Jombang, Jawa Timur.
"Kondisi balita Aqila usia 10 bulan sempat kritis dan meninggal setelah menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Sumberglagah," ungkapnya, (12/4/21).
Dia menjelaskan, hasil penyelidikan sekaligus keterangan pengemudi, penyebab kecelakaan ini lantaran pengemudi Avanza diduga lupa menarik tuas rem parkir saat berhenti mendinginkan kampas rem.
Baca Juga: Avanza Meluncur Sendiri, Dorong Mobilio ke Jurang, Berawal Berhenti Dinginkan Rem
Sehingga, Avanza meluncur sendiri menyeruduk Honda Mobilio M 1878 NB warna putih yang berada persis di depannya.
Seketika Avanza dan Mobilio terjun ke dalam jurang sedalam kurang lebih 30 meter.
"Dua mobil itu sama-sama berhenti di tepi jalan mendinginkan rem diduga pengemudi Avanza lupa menarik tuas rem parkir saat keluar mengambil batu untuk mengganjal ban," tutur Randy.
"Sehingga mengakibatkan mobilnya melaju sendiri menabrak Mobilio dan terjatuh ke dalam jurang," jelasnya.
Menurut dia, sebagian penumpang mobil turun sebelum kejadian kecelakaan. Jumlah penumpang dua mobil yaitu sebanyak 16 orang.
| Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR