Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Anda Suka Ngebut? Jangan Coba-coba Naik Motor Ini, Bisa-bisa Stres!

Antonius Yuliyanto - Sabtu, 26 Juni 2021 | 23:15 WIB
Test ride Rakata X5
Rizky/otomotifnet.com
Test ride Rakata X5

Otomotifnet.com – Buat Anda yang hobi atau suka dengan kecepatan alias ngebut, sebaiknya jangan iseng nyoba apalagi beraktivitas harian pakai motor yang satu ini.

Yang dimaksud adalah motor listrik merek Rakata tipe X5, hal itu tentu karena performa yang ditawarkan sangat tak cocok buat penggemar kecepatan.

Rakata X5 ini lebih tepat digunakan oleh ibu-ibu yang butuh motor kalem dan hanya dipakai jarak dekat, misal belanja atau antar anak ke sekolah.

Sebagai sumber penggerak, Rakata X5 menggunakan dinamo BLDC (Brushless DC) model hub buatan Bosch berdaya 1.750 Watt.

Baca Juga: Wuih Canggih, Motor Ini Bisa Dinyalakan Dari Jarak Jauh Pakai Remote!

Rakata X5 pakai motor listrik Bosch berdaya 1.750 watt
Rizky/otomotifnet.com
Rakata X5 pakai motor listrik Bosch berdaya 1.750 watt

Dinamo tersebut dipadukan dengan sumber listrik dari baterai Lithium-ion 60 V 20 Ah.

Pihak Rakata memberi jaminan garansi 2 tahun untuk baterai dan dinamo, serta 1 tahun buat controller dan chargernya.

Oiya Rakata X5 punya fitur riding modes, ada 3 pilihan; 1, 2, 3. Masing-masing mode membatasi kecepatan maksimal motor.

Mode 1 hanya sebesar 32 km/jam, mode 2 42 km/jam dan mode 3 hanya 50 km/jam.

Pelan banget kan! Makanya buat yang suka ngebut kalau pakai lama-lama pasti bisa stres karena terasa begitu lambat.

 

Tak heran selama pengetesan kami lebih banyak menggunakan mode 3, karena mode 1 dan 2 terlalu pelan.

Buka gas dari keadaan diam, tenaganya terasa responsif tapi tetap manageable.

Tidak mengagetkan, cocok bagi yang baru menggunakan motor listrik atau yang memang cari motor berperforma kalem.

Penyaluran tenaganya terasa linear sampai top speed yang hanya tertera 50 km/jam pada spidometer.

Baterai Rakata X5, speknya 60 volt 20 Ah
Rizky/otomotifnet.com
Baterai Rakata X5, speknya 60 volt 20 Ah

Baca Juga: Kredit New Viar Q1, Skuter Listrik Mungil, Mulai Rp 500 Ribuan per Bulan

Meski digas pol maupun saat ketemu turunan, kecepatan tetap tidak mau naik. Malah cenderung tertahan. Hal ini membuat perjalanan serasa tidak sampai-sampai.

Mestinya akan lebih baik jika top speed dinaikkan jadi 60 km/jam, agar dapat menyesuaikan dengan rata-rata kecepatan di jalan raya.

Saat dites menggunakan perangkat Racelogic pada mode 3 ternyata kecepatan puncak hanya 46 km/jam. Pantas saja rasanya lambat sekali!

Mencapai kecepatan 40 km/jam butuh waktu 5 detik. Data akselerasi selengkapnya dapat disimak pada tabel.

Karena kecepatannya dibatasi pula, jadi harus pikir-pikir ketika hendak menyalip.

Sering kali di tengah-tengah menyalip sudah sampai top speed, jadinya malah tertahan.

Pihak Rakata menyebut, kecepatan dibatasi dengan pertimbangan konsumsi listrik agar jarak tempuhnya jauh.

Ketemu jalan menanjak, jika dipakai sendiri Rakata X5 tidak terasa kepayahan meskipun kecepatan yang ditampilkan hanya sekitar 30 km/jam.

Baca Juga: Niu Gova 03, Pesaing Gesits yang Punya Desain Unik, Muka Mirip Robot

Dengan catatan tanjakan yang dilewati tidak memiliki gradient yang ekstrim.

Saat bertemu tanjakan ekstrim baru lah X5 terasa lemas. Apalagi ketika berboncengan. Niscaya motor hanya bergerak merayap saja.

Sama dengan beberapa motor listrik yang dijual di tanah air, X5 akan memutus tenaga ketika handel rem ditarik.

Meski termasuk fitur safety, menurut kami di motor dengan performa seperti X5 hal tersebut tidak perlu.

Fitur ini malah bikin rider terasa kikuk. Terutama ketika mau putar balik, di mana rider sedikit mengerem tapi sudah buka gas untuk mendorong motor keluar dari tikungan.

Nah jadi kalau Anda memang cari motor listrik yang punya berforma kalem dan cenderung aman karena kecepatan maksimal cuma 50 km/jam, Rakata X5 bisa jadi pilihan.

Namun kalau Anda penyuka kecepatan, rasanya sangat tidak cocok ngegas motor ini, dari pada stres!

Data Tes Rakata X5
0–20 km/jam : 1,2 detik
0-40 km/jam : 5 detik
0-100 m : 9 detik (@44 km/jam)
0-201 m : 17,2 detik (@44 km/jam)
0-402 m : 30 detik (@44 km/jam)
Top speed di Racelogic : 46 km/jam
Top speed di spidometer: 50 km/jam
*pengetesan menggunakan Riding Mode 3

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa