Otomotifnet.com - Efek adanya penyekatan selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat diberlakukan sejak 3 Juli 2021, banyak masyarakat yang mencari jalan alternatif.
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo mengatakan, tidak memungkinkan menutup untuk jalur alternatif yang ada di Jakarta dan sekitarnya demi menekan mobilitas masyarakat.
Hanya saja, kata Sambodo, penyekatan akan dilakukan bagi masyarakat yang mencoba masuk ke tengah Ibu Kota.
"Setelah kita pelajari bersama terlalu banyak jalur tikus yang kita tutup. Jadi mereka terserah mau kemana pun tapi ketika mereka masuk ke tengah kota jalan-jalan kita sekat," ujar Sambodo (14/7/2021).
Sejumlah pengendara yang mencoba melintasi penyekatan dan diminta putar balik oleh petugas jaga menjadi bukti keseriusan dalam menekan mobilitas masyarakat.
Sambodo mengatakan, setidaknya sudah ada sekitar 400.000 warga diputar balik di sejumlah titik penyekatan di Jakarta.
Baca Juga: Penyekatan di Jakarta Bertambah Jadi 75 Titik, Ada Tiga Lokasi Baru
"Jumlah kendaraan yang diputar balik ada. Ada sekitar 400 ribuan dari sekian titik (penyekatan)," kata Sambodo.
Diketahui, Polda Metro Jaya saat ini kembali memperluas titik penyekatan baik di sejumlah ruas jalan, gerbang tol dalam kota hingga wilayah kota penyangga Ibu Kota selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat.
Sambodo sebelumnya mengatakan, setidaknya ada 100 titik penyekatan yang akan diberlakukan pada Kamis (15/7/2021) besok.
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR