Kendala pertama yakni pelek harus dimal lagi dengan menambah dempul besi di bagian sambungan supaya enggak muncul korosi.
Kendala kedua, setelah fitting, sisi ban mepet dengan sisi fender (bagian depan). Solusi awal menaikkan torsi per depan dan roll ulang per belakang.
Hanya saja langkah ini bikin ayunan suspensi jadi keras.
"Solusi kedua, suspension lift tambah ball joint lift custom 5 cm buat depan, pesen di tukang bubut"
"Untuk belakang custom anting 15 cm plus shock ganti pake punya Panther Grand Touring karena lebih panjang dan ayunan lebih soft dan stabil," ulasnya.
Kendala ketiga, setelah tambah suspension lift depan 5 cm, ternyata setingan ini makan ban dan bikin botak sebelah meski sudah spooring balance.
Solusinya, setting chamber dengan menambah shimmer atau baut chamber diganjal ring cincin ketebalan 0,4 mm.
"Pakai 2 pcs tiap sisi kanan kiri depan dan ball joint lift dipapas lagi dari 5 cm ke 4 cm," ungkap Dimas.
Adapun risetnya ini makan waktu selama setahun.
Namun hal ini pun kayanya masih enggak bikin puas.
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR