Otomotifnet.com - Dengan harga seken yang kian terjangkau, mulai dari Rp 25 jutaan, Yamaha MT-25 kini dapat dijadikan alternatif pilihan bahan motor custom.
Mesin 2 silinder 250 cc pun lebih bertenaga jika dibanding dengan Yamaha Scorpio yang umum dimodifikasi.
Salah satu contohnya MT-25 bergaya scrambler karya workshop custom Studio Motor (SM) yang berlokasi di Jl. Raya Kompas No.34 Pondok Ranji, Ciputat Timur, Tangerang Selatan.
Donny Ariawan, owner SM menyebut, meski tampilan berubah secara drastis, tapi masih banyak memanfaatkan komponen standar motor.
Baca Juga: Suzuki Inazuma Kehilangan Identitas, Jadi Pelibas Tanah Berwajah India
“Rangka utama kami tetap pertahankan bawaan motor, hanya subframe yang dibuat ulang agar lebih datar,” ujar pria yang sedang membangun Hot Rod ini.
Sasis belakang MT-25 yang meninggi dibabat dan diganti dengan subframe baru berbahan pipa besi seamless ¾ inci. Dengan ujung rangka dibuat sedikit naik di ujungnya.
Selanjutnya, Donny membuat bodyworks baru yang terdiri dari tangki bensin, side panel, sepatbor depan dan belakang.
Tangki bensin berukuran cukup besar dengan bentuk agak pipih membulat. Tutupnya masih pakai bawaan motor.
Bagian bodi lalu dilabur kelir putih, khusus untuk tangki dan side panel diberi sentuhan warna merah dan hitam dengan grafis ala Yamaha Racing.
Lanjut ke kaki-kaki, sok depan teleskopik standar dipertahankan karena dirasa sudah mumpuni.
Kemudian lengan ayun asimetris MT-25 dibuatkan lower mounting, karena sudah dikonversi jadi dual-shock.
Sok belakang ganda menggunakan merek Endurance yang diambil dari Royal Enfield Classic 500.
Baca Juga: Honda CBR250R Jadi Superbike Wannabe, Kaki CBR600RR, Bodi Carbon Fibre
Untuk ‘sepatu’ baru, sepasang pelek jari-jari TK Racing terpasang manis.
Pelek depan dipasang pada tromol Yamaha Scorpio, sedang belakang menggunakan tromol dari Kawasaki KLX 150.
Pertimbangannya agar tidak usah lagi pakai karet tromol dan tetap bisa pakai disc belakang.
“Juga dari pengalaman SM karena sebelumnya pernah pecah tromol karena tidak kuat,” tambah Tompel, foreman SM.
Setelah dikerjakan sekitar 2 bulan, motor ini akan dikirim ke Sumatera, tempat domisili Ito, sang pemilik motor. Rangga
+ : Finishing tangki ciamik!
- : Kurang skidplate
Studio Motor Custom Bike: 0812-1972-1968
Data Modifikasi:
Ban depan : Shinko Trail E-805 120/90-18
Ban belakang : Shinko Trail E-805 130/80-17
Pelek depan : TK Racing 2.50x18
Pelek belakang : TK Racing 3.50x17
Supensi belakang: Royal Enfield Classic 500
Tromol depan : Yamaha Scorpio
Tromol belakang: Kawasaki KLX 150
Adaptor gir : Custom dural
Swing arm : Standar custom
Tangki : Galvanis 1,2 mm
Sepatbor : Galvanis 1,2 mm
Side panel : Galvanis 1,2 mm
Subframe : Pipa seamless 3/4 inci
Knalpot : Custom stainless
Setang : B-Rock
Headlamp : LED Daymaker 7 inci aftermarket
Sein : Aftermarket LED
Stoplamp : Aftermarket LED
Jok : Custom lapis kulit sintetis
Spion : Aftermarket
Handgrip : Aftermarket
Editor | : | Antonius Yuliyanto |
Sumber | : | Tabloid OTOMOTIF |
KOMENTAR