Otomotifnet.com - Pengendara Honda Vario 125 dapat sanksi gara-gara tabrak moge polisi saat Sunday Morning Ride (Sunmori).
Bensin dikuras habis plus disuruh dorong motornya sampai ke Polres Tangerang Selatan.
Berawal dari razia yang digelar Satlantas Polres Tangerang Selatan di Jalan Raya BSD Raya Utama, Pagedangan, kabupaten Tangerang, Banten, (22/8/21).
Karena panik melihat razia, pengendara Vario 125 warna merah tersebut spontan putar balik dan melawan arah.
Apes, dari belakang ternyata sudah diadang polisi yang mengendarai Yamaha XJ900P hingga akhirnya ditumbuk dan terjatuh.
Baca Juga: Moge Kawasaki ER-6n Hantam BeAT di Bintaro, Diduga Posisi Ngebut, Sunmori Berujung Petaka
Kasat Lantas Polres Tangsel, AKP Dicky Sutarman mengatakan, awal mula tabrakan antar motor itu ditengarai pengendara Vario 125 melawan arus lalu lintas.
"Jadi waktu anggota kami lagi patroli mengejar kendaraan yang kebut-kebutan, nah di sana ada salah satu pengendara yang melawan arus," ujarnya, (22/8/21).
"Terus petugas berusaha menghindar ke arah kanan, namun pengendara yang melawan arus tersebut menghindarnya ke arah kiri jadi arahnya bersamaan akhirnya bertabrakan," imbuhnya.
Dicky menuturkan, beruntung peristiwa tersebut tak sampai menimbulkan korban jiwa maupun luka-luka.
Namun, pihaknya tetyap memberikan sanksi penilangan kepada pengendara Honda Vario 125 tersebut yang didapati melawan arus lalu lintas itu.
Serta, menguras bensin dari dalam tangki sebagai efek jera kepada pengendara.
"Berupa penilangan itu yang pertama, yang kedua sebagai efek jera kita kuras bensinnya sampai habis, dan meminta pengendara tersebut untuk mendorong kendaraannya sampai dengan Mako Polres Tangerang Selatan," terangnya.
"Motornya di dorong untuk mengambil surat tilangnya," pungkasnya.
| Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR