Jika melihat daftar kode error yang ada, kode 12 berarti ada masalah pada bagian CPS atau Crankshaft Positioning Sensor.
Namun, umumnya penyebab utama kode ini muncul karena ada kerusakan fungsi pada sistem kelistrikan, bukan di CPS.
Menurut Pak Wiet dari Pak Wiet Custom (PWC), error code 12 di Aerox 155 karena adanya ketidakseimbangan antara pengisian dan beban listrik di motor.
Ia menambahkan motor yang sudah menggunakan sistem starter seamless atau Smart Motor Generator seperti yang digunakan di Yamaha punya pengisian listrik yang besar.
Baca Juga: Keren Nih, Vario 160 Bakalan Punya Fitur Ini, di Aerox Aja Gak Ada
"Termasuk Yamaha Aerox 155, pengisiannya dari sepulnya cukup besar yaitu 3 phase," ujar pria ramah ini.
Pada motor yang sudah menggunakan SMG biasanya ECU dan kiprok jadi satu.
Nah ketika ada arus pengisian yang berlebih, kiprok akan membuang langsung ke kabel ground.
"Kalau kasus kode error 12 Yamaha Aerox 155, disebabkan oleh pengisian yang besar tapi bebannya kecil," jelas spesialis kelistrikan tersebut.
Editor | : | Antonius Yuliyanto |
Sumber | : | Tabloid OTOMOTIF |
KOMENTAR