Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Mencekam, Truk Muat Batu Bara Blong di Sumedang, Empat Nyawa Hilang Sekaligus

Ferdian - Minggu, 7 November 2021 | 16:30 WIB
Kecelakaan maut di Tanjakan Sanur di Jalan Raya Bandung-Cirebon, Tanjungsari, Sumedang, Jabar, Minggu (7/11/2021) pukul 09.00 WIB.
KOMPAS.COM/AAM AMINULLAH)
Kecelakaan maut di Tanjakan Sanur di Jalan Raya Bandung-Cirebon, Tanjungsari, Sumedang, Jabar, Minggu (7/11/2021) pukul 09.00 WIB.

Otomotfnet.com - Kecelakaan beruntun yang melibatkan 6 kendaraan terjadi di Jalan Raya Bandung-Cirebon.

Lebih tepatnya di tanjakan Sanur, Dusun Cijanggel, Desa Cinanjung, Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat (7/11/2021) sekitar pukul 09.00 WIB.

Kecelakaan itu melibatkan dump truck bermuatan batu bara dengan nomor polisi D 9597 AE, Pajero Sport B 1260 SJO, Daihatsu Sigra Z 1256 AS, Toyota Rush D 1887 VP dan dua motor.

Kecelakaan itu terjadi diduga karena dump truk mengalami rem blong.

Kasi Humas Polres Sumedang AKP Dedi Juhana mengatakan, kecelakaan berawal dump truck datang dari arah Sumedang menuju Bandung.

Saat di lokasi kejadian, tiba-tiba dump truck tersebut menabrak lima kendaraan yang ada di depannya. Akibatnya, empat orang tewas.

"Empat korban meninggal dalam kecelakaan beruntun ini," kata Dedi melalui telepon. 

Baca Juga: Duh Ngeri, Honda Mobilio Gepeng Digencet Truk di Klaten, Untuk Penumpang Selamat

Kata Dedi, keempat korban tewas itu terdiri dari tiga wanita dan seorang laki-laki.

Dedi menyebut, keempatnya korban tewas merupakan rombongan pengantin.

Identitas korban meninggal di antaranya yakni, Riyan Sandi Permana (16), warga Margamekar, Kecamatan Jatinangor, lalu Rina Anggraeni (17) dan Resa Andini (16).

Keduanya merupakan warga Desa Kutamandiri, Kecamatan Tanjungsari, Sumedang.

"Untuk identitas satu korban meninggal lainnya belum diketahui," ungkapnya.

Pasca-kejadian itu, kata Dedi, pihaknya masih melakukan olah tempat kejadian perkara, untuk mengetahui penyebab pasti daro kecelakaan tersebut.

"Anggota Satlantas masih olah TKP untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaannya. Informasi lengkapnya nanti kami sampaikan," ujarnya.

Sementara itu, Gilang Mohammad Faridhansyah salah satu korban selamat mengatakan, peristiwa tersebut terjadi saat ia bersama temannya hendak memberhentikan kendaraan yang melaju dari arah Sumedang menuju Bandung dengan tujuan untuk mendahulukan kendaraan rombongan pengantin.

Saat itu, katanya, ada dua motor yang diparkirkan di tengah jalan untuk menyetop kendaraan yang melaju dari arah Sumedang.

Sebab saat itu, rombongan pengantin mau masuk ke ruas jalan.

"Saat kami menyetop, ada tiga mobil yang berhenti. Namun tiba-tiba truk tronton tersebut menerobos seperti hilang kendali," kata Gilang di lokasi kejadian

Kata Gilang, korban meninggal dunia dalam peristiwa kecelakaan tersebut merupakan rombongan yang akan menghadiri pernikahan temannya.

"Ya, mau ngantar pernikahan teman di wilayah Jatinangor," ungkapnya.

Sambung Gilang, saat kejadian, ia berhasil menyelamatkan diri. Namun, pacarnya bernama Rina Anggraeni menjadi korban.

"Alhamdulillah, saya selamat, tapi pacar saya yang bernama Rina Anggraeni meninggal dunia di lokasi kejadian,"ungkapnya.

Sumber : ttps://regional.kompas.com/image/2021/11/07/134302278/kronologi-kecelakaan-beruntun-di-sumedang-berawal-dump-truck-alami-rem?page=1

Editor : Iday

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa