Otomotifnet.com - Persaingan di segmen Low Multi Purpose Vehicle (LMPV) kembali memanas dan terus menjadi sorotan di penghujung 2021 ini.
Model change Avanza dan Veloz pada terbaru, terbukti sukses hingga menuai respons positif dari masyarakat Indonesia sejak meluncur November 2021 lalu.
Hal itu dibuktikan dengan angka wholesales atau distribusi unit ke dealer selama November 2021 lalu, yang mengalami peningkatan signifikan kalau dibandingkan bulan sebelumnya.
Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO) menunjukkan, Toyota Veloz berhasil mencatatkan angka wholesales sebanyak 4.210 unit sepanjang periode tersebut.
Menjadikannya sebagai LMPV terlaris, bahkan mengalahkan saudara kandungnya yakni Toyota Avanza yang berada di posisi kedua dengan wholesales 3.947 unit.
Membuat duet keduanya susah dilawan rival.
Jika ditotalkan, maka kedua LMPV andalan PT Toyota Astra Motor (TAM) ini mencatatkan wholesales 8.157 unit.
Naik drastis jika dibandingkan pencapaian wholesales Oktober 2021 lalu, yang hanya sebesar 1.701 unit.
Baca Juga: Toyota Veloz GR Limited Ludes Terjual, Dipastikan Ada Model Terbatas Lain Lagi
"Varian All New Avanza hasilnya baik, tapi khusus Veloz ini demand (permintaannya) lebih tinggi dari perkiraan kami. SPK ratio Veloz terbaru kira-kira 70 persen," ujar Anton Jimmi Suwady, Direktur Pemasaran TAM beberapa waktu lalu.
Hal serupa juga dialami Daihatsu Xenia, yang menempati posisi ketiga LMPV terlaris dengan angka wholesales sebesar 2.743 unit selama November 2021 lalu.
Terjadi kenaikan penjualan hingga lebih dari dua kali lipat jika dibandingkan dengan pencapaian bulan sebelumnya, yang mana Daihatsu Xenia hanya mencatatkan wholesales 1.151 unit.
"Kami bersyukur melihat capaian Xenia yang terjual dua kali lipat dari rata-rata per bulannya," ujar Hendrayadi Lastiyoso, Marketing & Customer Relations Division Head AI-DSO dalam siaran resmi Daihatsu belum lama ini.
"Membuktikan bahwa Xenia terus mendapat sambutan positif dari masyarakat Indonesia, baik
untuk All New Xenia maupun Xenia model sebelumnya," lanjutnya.
Seolah tidak mau kalah dari para pesaingnya, PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) juga melakukan penyegaran atau facelift untuk Xpander pada awal November 2021 lalu.
Walaupun hanya sekadar facelift, namun racikan yang diberikan Mitsubishi Motors ke Xpander berhasil membuatnya tampil lebih segar dan kekinian dengan bertabur fitur baru.
Hasilnya, selama periode tersebut Mitsubishi Xpander mencatatkan angka wholesales sebanyak 1.550 unit dan menempati posisi keempat LMPV terlaris.
Sayangnya terjadi penurunan jika dibandingkan dengan Oktober 2021 lalu, yang mana Mitsubishi Xpander mencatatkan angka wholesales 1.882 unit.
Kemudian ada Wuling Confero yang mengamankan posisi kelima LMPV terlaris November 2021, dengan mencatatkan angka wholesales sebanyak 1.266 unit.
LMPV dari brand asal China ini juga mengalami kenaikan wholesales jika dibandingkan Oktober 2021 lalu, yang hanya sebesar 864 unit.
Untuk lebih jelasnya, berikut rapor wholesales LMPV selama periode November 2021 mengutip dari data GAIKINDO.
Model | Wholesales |
Toyota Veloz | 4.210 unit |
Toyota Avanza | 3.947 unit |
Daihatsu Xenia | 2.743 unit |
Mitsubishi Xpander | 1.550 unit |
Wuling Confero | 1.266 unit |
Suzuki All New Ertiga | 1.055 unit |
Honda Mobilio | 631 unit |
Nissan Livina | 246 unit |
Editor | : | Iday |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR