Otomotifnet.com - Mobil keluarga yang satu ini memang selalu jadi incaran para penyuka modifikasi MPV diesel.
Tak terkecuali dengan Egis Obaja, pemilik Toyota Kijang Innova diesel keluaran 2013 ini.
Ia tergoda setelah melihat bagaimana mobil diesel ini bisa melaju kencang di ajang drag race.
"Jujur ini adalah kali pertama saya memiliki mobil diesel. Awalnya saya ragu untuk punya mobil bermesin diesel karena bau asap knalpot yang terlalu tajam dan tenaganya kurang," papar Egis.
Baca Juga: Kijang Innova Hybrid dan Fortuner 2.800 Cc Masuk Daftar, Prediksi Mobil Baru Toyota 2022
Namun singkat cerita, ia mulai tergoda mobil diesel dan langsung mencari unit yang cocok.
"Setelah saya pikir-pikir, pilihan saya jatuh ke Kijang Innova bermesin diesel 2KD, karena mesinnya cukup tangguh dan tergolong murah juga tidak terlalu rumit untuk dimodif mesinnya," bilangnya.
Ia pun langsung mengirim mainan barunya ini ke speedshop SS Performance di Bandung, Jawa Barat.
Di sana mobil ini langsung dibedah untuk diganti turbo bawaannya dengan turbo SS hybrid, agar makin mumpuni.
Kemudian nozzle injector standar juga diganti dengan keluaran SS, plus pasang intercooler agar jalur pendinginan jadi lebih baik.
Tak lupa pada transmisi juga dipasang TransGo dan ATF cooler agar aman ketika digeber.
Nah, racikan ini ketika mobil coba diukur peningkatan tenaganya di atas dyno, sukses hasilkan power maksimum sebesar 325 dk dan torsi 690 Nm.
Tapi namanya manusia pasti ada bosannya. "Beberapa bulan kemudian saya mulai merasa mobil ini sudah kurang kencang. Itu tanda waktunya upgrade lagi, hahaha..," tawa Egis.
Baca Juga: Lagi Cari Toyota Kijang Kondisi Orisinal? Coba Mampir Ke Lokasi ini
Ia pun segera mendatangi SS Performance lagi. Di tahap kedua, Teddy dari SS Performance melakukan upgrade beberapa part, seperti pasang Dastek Unichip juga stroker pump BYP.
Dengan tambahan ini, tenaga yang dihasilkan mencapai 370 dk dan torsi 720 Nm. Wuih..!
Pria 25 tahun ini pun sempat turun di bebrapa ajang balap seperti drag race.
Nah, justru setelah dari sana (ajang drag race) ia malah makin terpacu untuk membuat mobilnya makin kencang lagi.
Akhirnya camshaft ex merek AE dan ganti radiator dengan Koyorad pun jadi opsi berikutnya.
Tak pelak, power mesin kembali melonjak hingga 425 dk, dan torsi tembus 820 Nm. Weww..!
Karena mesin sudah kencang, maka sektor suspensi dan undercarriage juga diupgrade.
Sokbreker dipakai Bilstein dan per pakai Eibach juga menggunakan piranti seperti underbrace dan lainnya dari Ultra Racing agar lebih rigid.
Baca Juga: Modifikasi Kijang Kapsul LGX 'Enggak Lima Enggak Gaya', Kaki-kaki Mercy S-Class
Untuk pelek, SSW S202 18 inci dengan balutan ban Bridgestone RE003 jadi pilihan. "Ban ini enak untuk harian juga," bilangnya.
Oiya, terakhir ia juga mengganti rem dengan big brake kit untuk mengimbangi lari mobil yang tambah joss.
Di interior, pemukim di Cirebon, Jabar, ini hanya melakukan upgrade audio saja.
Mulai dari head unit android, twitter full range, subwoofer 10 inci dan lainnya agar nyaman menempuh perjalanan kemana saja. Kyn
DATA MODIFIKASI
Mesin : Intercooler flex, Turbo SS Hybrid, Dastek Unichip X+, Camshaft Ex, Nozzle SS, Stroker Pump, Turbo Timer Pivot, Koyorad Radiator, Open filter K&N, Exhaust fullsystem 507, Gotrans Red, Boostmeter, Egt meter
Kaki-kaki : Pelek SSW S202 18 inci, Ban Potenza RE003 235/50R18, sokbreker Bilstein, Eibach lowering kit, BBK Brembo 6pot 355mm, karet Protoflex
Interior & Audio : Fullrange Cello, Headunit Android 10 inci, Subwoofer 10 inci
Editor | : | Andhika Arthawijaya |
Sumber | : | Tabloid OTOMOTIF |
KOMENTAR