“Jadi kalau panas intake melewati 80° Celcius, komputer akan menyetop suplai bahan bakar sehingga engine RPM tidak akan naik walaupun gas sudah diinjak full.”
“Komputer menganggap mesin sudah overheat sehingga perlu didinginkan terlebih dulu,” jelas Audi panjang lebar.
Lantas ketika ditanyakan apakah ada kemungkinan pengaruh dari CVT yang slip ketika mobil dipaksa nanjak, sehingga CVT ikutan mengalami overheat?
“CVT itu adalah transmisi yang menggunakan belt dan puli. Memang sih bisa panas karena bergesekan. Tapi menurut saya overheat-nya bukan dari CVT,” yakin Audi.
Ia lantas menekankan kembali bahwa efek panas tersebut cenderung pada mesin.
“Bila mesin overheat, maka bisa menyebabkan kerusakan pada piston, crank shaft, dan lain lain. Maka dari itu ECU mencegahnya dengan cara mematikan supply bahan bakar.”
“Jadi, misalnya konsumen sudah menginjak gas full, tapi RPM tidak mau naik, ini normal karena ECU menilai suhu mesin akan menjadi overheat,” jelasnya lagi.
Baca Juga: Penjualan Daihatsu Rocky Belum Meledak, Kalah Jauh Dari Ayla dan Sigra
Oiya sebagai informasi, pihak ADM telah menguji Daihatsu Rocky 1.0 Turbo di fasilitas R&D dengan beberapa kondisi tanjakan. Mulai dari 10 derajat, 14 derajat, 18 derajat, hingga 22 derajat.
Menurut Audi, untuk yang 10 derajat setara dengan tanjakan parkiran di mall-mall di Jakarta, Bandung dan Surabaya.
Kalau 14 derajat setara dengan tanjakan pegunungan seperti area wisata Puncak Bogor, area kelok 9 Sumatera dan area Toraja Sulawesi.
Sedangkan di sudut kemiringan 18 derajat setara dengan area pegunungan Cangar di kota Malang, area Andes kota Ciwidey dan area Dago Giri Lembang. Kalau 22 derajat, area Kamojang Jawa Barat.
“Rocky kami uji di semua jenis tanjakan ini, dengan kondisi yang berbeda-beda. Seperti beban 2 orang saja, hingga 5 orang ditambah lagi barang bawaan 50 kg. Di mana satu orang beratnya sekitar 65 kg, plus kondisi AC menyala,” bebernya.
Masih ujarnya, pengujian tersebut dilakukan menggunakan metode pass through maupun stop and go.
“Seluruh pengujian kami berdasarkan Daihatsu Technical Standard (DTS) dan Astra Daihatsu Testing Procedure (ADTP),” tambahnya.
Tak hanya di erena Test Course Research and Development Center (R&D) Center Daihatsu saja mobil ini diuji, Audi juga memaparkan pernah ngetes Rocky dari Majalaya ke Kamojang, Jawa Barat, yang jaraknya sekitar 20 km.
Baca Juga: Tenang, Cegah Malfungsi Transmisi CVT Daihatsu Rocky Ada Caranya, Begini Lho
“Tapi jalannya mendaki kurang lebih 40 menit terus-menerus. Sampai di atas Kamojang, masih ketemu lagi tanjakan yang dekat jembatan Kuning, namun kami tidak menemui kendala,” paparnya lagi.
Lantas ketika ditanyakan apakah kejadian seperti di video pemilik Rocky 1.0 Turbo CVT ASA di kawasan tanjakan Mahdi, Bandung tersebut akibat kesalahan pengoperasian kendaraan?
“Kami tidak bisa menjawab, karena kurangnya informasi. Kami anjurkan untuk dibawa ke bengkel resmi, untuk dianalisa terlebih dahulu,” tutup Audi.
Tuh, kalau yang Rocky kesayangannya tidak kuat nanjak, monggo bawa ke bengkel resmi untuk dianalisa lebih lanjut.
Editor | : | Andhika Arthawijaya |
KOMENTAR