Otomotifnet.com - Tragedi maut isap nyawa terjadi antara Honda Vario 150 dan Brio.
Vario 150 dan pengendaranya diseret Brio sejauh 50 meter.
Hal ini lantaran pengendara Vario 150 asal nyelonong saat keluar dari gang.
Imbasnya, pengendara Vario 150 meregang nyawa di lokasi.
Tepatnya di desa Cot Tunong, Gandapura, Bireun, Aceh, sekitar pukul 07:00 WIB, (6/4/22).
Kasatlantas Polres Bireun, AKP Andrew Agrifina Putra beberkan kronologinya.
Honda Brio nopol BL 1675 NM dikemudikan Andika Verolina (34) warga desa Hagu Teungoh, Banda Sakti, Lhokseumawe.
Sedangkan Vaio 150 dikendarai Jamaluddin (62) warga desa Cot Tunong, Gandapura, Bireuen.
Keterangan saksi, awalnya Andika bawa Brio dari arah Lhokseumawe menuju Kutablang, Bireun.
Sampai di TKP, mendadak keluar Honda Vario 150 dari salah satu gang.
Jamaluddin keluar dari arah utara hendak menyeberang jalan dan terjadilah tabrakan.
Tabrakan tersebut membuat pengendara Vario 150 terseret sekitar 50 meter.
Korban meninggal dunia di lokasi.
Andrew mengatakan, Vario 150 dan Brio diamankan ke Polres Bireuen untuk pengusutan lebih lanjut.
Sedangkan korban yang merupakan warga setempat dibawa pulang ke rumahnya untuk dikebumikan.
Baca Juga: Sales Pakan Udang Gugur Saat Tugas, Kijang Innova Hancur Lebur, Diseret KA Logawa 20 Meter
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR