Otomotifnet.com - Jelang mudik Lebaran 2022, jalan tol jadi salah satu pilihan tercepat untuk sampai ke kampung halaman.
Namun ada kabar baik lainnya bagi yang mudik lewat jalan tol, sebab PT Jasa Marga (Persero) memastikan tak akan menaikan tarif selama masa mudik lebaran 2022.
Hal tersebut diungkapkan Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga, Dwimawan Heru, dalam konferensi pers Jasa Marga Siaga Operasional Hari Raya Idul Fitri 1443 H.
"Saya sampaikan Jasa Marga Group tidak ada penyesuaian tarif sampai dengan nanti musim mudik lebaran," ujar Heru kepada wartawan (11/4/2022).
Heru menjelaskan, penyesuaian tarif tol tidak ada kaitannya dengan memasuki hari besar seperti mudik lebaran.
Menurutnya, ini dilakukan sesuai dengan skema perencanaan bisnis dari badan usaha jalan tol (BUJT) dan rencana bisnis 2 tahunan.
"Penyesuaian tarif itu sudah ada di skema perencanaan bisnis BUJT dan setiap 2 tahun dilakukan penyesuaian. Penyesuaian tarif dilakukan untuk menjaga tingkat kelayakan bisnis jalan tol tersebut," sambungnya.
Selain itu, memasuki momen mudik lebaran ini perseroan belum ada rencana untuk memberikan diskon tarif, karena fokus memberikan pelayanan maksimal kepada pengguna tol.
"Terkait dengan diskon belum ada diskusi ke sana, Kami meyakini bahwa kondisi saat ini fokusnya adalah peningkatan pelayanan," sambung Heru.
Sekadar informasi, Jasa Marga memprediksi puncak arus mudik lebaran tahun ini akan terjadi pada 29 April 2022 atau H-3 sebelum lebaran dan arus balik 8 Mei 2022 atau H+5 lebaran.
Selama momen mudik lebaran memprediksi volume lalu lintas tol pada mudik lebaran 2022 akan mengalami lonjakan yakni lebih dari 2,5 juta kendaraan.
Volume tersebut naik cukup signifikan dibanding masa pandemi Covid-19 seperti mudik lebaran 2020 tercatat 900 ribu kendaraan dan mudik lebaran 2021 sebanyak 1,4 juta kendaraan.
Baca Juga: Enggak Bisa Bobok Pules, Istirahat di Rest Area Tol Selama Mudik Dibatasi Waktu
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR