Otomotifnet.com - Pemudik yang melewati tol Jakarta-Cikampek dan Jakarta-Merak waspada.
Sebab ada enam titik penyempitan jalur yang membuatnya rawan terjadi kemacetan.
Hal ini disampaikan Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
"Ada enam titik bottleneck yang tentunya akan kita hadapi sepanjang jalur tol," ungkapnya.
"Saat mulai terjadi peningkatan, ini tentu menjadi masalah," ujar Sigit dalam rapat koordinasi lintas sektor di Mabes Polri, (14/4/22).
Rincian lokasinya sebagai berikut:
1. Tol Jakarta-Merak KM 26 yang berubah dari tiga menjadi lima jalur.
2. Tol Jakarta-Cikampek mulai KM 48 hingga KM 50 yang berubah dari lima jalur jadi tiga jalur.
3. Tol Jakarta-Cikampek KM 31-37 yang berubah dari empat jalur menjadi tiga jalur.
4. Tol Jakarta-Cikampek KM 70 hingga KM 72, ada penyempitan dari tiga jalur menjadi dua jalur.
5. Tol Jakarta-Cikampek di km 58 juga ada penyempitan jalur.
6. Arus balik arah Jakarta dari KM 54, yang semula lima jalur menjadi tiga jalur.
"Ini adalah potensi-potensi perlambatan dan juga potensi kemacetan yang harus kita urai."
"Karena tahun ini kita melihat bahwa yang akan mudik sangat besar," papar Sigit.
Sementara Korlantas Polri memprediksi, arus mudik lebaran 2022 dimulai dari 29-30 April 2022.
Sedangkan puncak arus balik terjadi pada 7-8 Mei 2022.
Baca Juga: Aturan Berubah, Mudik Lebaran 2022 Naik Mobil Pribadi Wajib isi eHAC
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR