Otomotifnet.com - Tak dipungkiri, Toyota Avanza merupakan raja pasar mobil.
Sudah berganti-ganti generasi, Toyota Avanza hanya kalah penjualan di beberapa bulan saja.
Selebihnya, Toyota Avanza tetap paling banyak dibeli konsumen di kelasnya.
Ada banyak hal yang bikin Toyota Avanza juara di data penjualan maupun di hati konsumen mobil tanah air.
Model, funsgi, harga, ketangguhan, kemudahan dalam perawatan dan jaringan spare part yang luas membuat rival-rivalnya banyak yang lesu darah.
Sebut saja sejak 2007, ada Nissan Grand Livina, Nissan Evalia, Honda Mobilio, Suzuki Ertiga, Chevrolet Spin, Nissan Livina hingga yang melawan keras, Mitsubishi Xpander dan Hyundai Stargazer.
Namun pamor Toyota Avanza terlalu kuat.
Padahal secara teknis, Toyota Avanza masih banyak kekurangannya di banding rival.
Utamanya soal kualitas dan material interior.
Toyota Avanza lama kental nuansa plastiknya, desainnya pun sederhana.
Sementara rival, memberi suasana kabin yang lebih nyaman dan berkelas.
Toh tak menyurutkan orang untuk membeli Toyota Avanza.
Nah, lainnya silakan sebut. Salah satunya, Avanza bukan mobil paling nyaman dan bertenaga.
Sementara di Toyota Avanza baru, nada negatif tentang sistem yang dianut Toyota, juga tak mampu membendung konsumen beli Toyota Avanza.
Misal perubahan transmisi dari matik konvensional ke CVT pada Avanza 2021, enggak kuat nanjak.
Lalu gerak roda depan yang kurang andal dibanding gerak roda belakang.
Serta banyak kritisi dan kekurangan lainnya, namun tak menghalangi konsumen untuk membeli Toyota Avanza.
Enggak salah kalau mobil andalan Toyota ini layak dijuluki sebagai 'Mobil Yang Tak Pernah Salah'.
Seperti digambarkan dalam video berikut ini.
Editor | : | Iday |
KOMENTAR