Otomotifnet.com - Pemerintah berencana beri subsidi harga mobil listrik Rp 80 juta.
Contohnya DFSK Mini EV yang bakal meluncur tahun depan dengan harga mulai Rp 200 juta sampai Rp 220 juta.
Jika disunat subsidi Rp 80 juta, maka harga DFSK Mini EV sisa Rp 120 juta sampai Rp 140 juta saja.
Harga ini lebih murah dari Wuling Air ev yang jika mendapat subsidi harganya menjadi Rp 158 juta sampai Rp 231 juta saja.
Adapun harga normal Wuling Air ev saat ini mulai Rp 238 juta hingga Rp 311 juta on the road (OTR) Jakarta.
Namun perlu digaris bawahi, subsidi mobil listrik ini belum resmi diundangkan oleh pemerintah dan masih sekadar wacana.
Sebagai info, DFSK Mini EV rencananya akan mulai dijual untuk pasar otomotif Tanah Air pada semester satu tahun depan.
Mobil listrik mungil yang bakal diproduksi lokal di pabrik Cikande, Serang, Banten ini dijelaskan bakal punya dua pilihan spesifikasi yang ditawarkan.
Spesifikasi dibedakan dari kemampuan jarak tempuhnya yakni 150 km dan 220 km.
Sebelumnya, Menteri Perindusterian, Agus Gumiwang Kartasasmita sebut pemerintah tengah tahap finalisasi beri subsidi mobil listrik, hybrid, motor listrik murni dan konversi.
"Jumlah dari subsidinya ini akan kami hitung, tapi kira-kira untuk pembelian mobil listrik akan diberikan insentif sebesar Rp 80 juta, untuk pembelian mobil listrik berbasis hybrid akan diberikan insentif sebesar Rp 40 juta," kata dia dikutip dari Youtube Sekretariat Presiden, (14/12/22).
"Untuk motor listrik yang baru itu akan diberikan insentif sebesar Rp 8 juta, sementara untuk motor konversi menjadi motor listrik akan diberikan insentif sebesar Rp 5 juta," lanjutnya.
Lebih rinci, kata Agus, subsidi diberikan untuk yang memiliki pabrik perakitan di Indonesia.
Baca Juga: Tinggal Pilih, Deretan Mobil Listrik Penerima Subsidi Harga Rp 80 Juta
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR