Otomotifnet.com – PT Denso Sales Indonesia (DSIA) belum lama ini meluncurkan produk klakson terbarunya dengan tipe Single Disc High Tone.
Klakson Denso ini disebut memiliki keunggulan suara yang lebih nyaring dibandingkan klakson bawaan pabrik (OEM).
Klakson tipe disc ini diperuntukkan bagi pengguna kendaraan yang ingin upgrade suara klaksonnya dengan harga yang terjangkau dan masa pakai setara produk OEM.
“Dengan harga yang sangat terjangkau, di kisaran Rp 50-60 ribuan, klakson single high tone ini cocok buat pemilik kendaraan yang menginginkan upgrade dari klakson yang sudah terpasang di kendaraan terutama untuk segmen LCGC dan Low MPV,” terang Ivana Stella, Product Manager DSIA dalam rilis resmi Denso (3/3) lalu.
Ditambahkan Ivana, “Kami berharap, klakson terbaru ini dapat memenuhi kebutuhan masyarakat yang ingin merasa lebih pede dan safety di jalan.”
Dari sisi kemudahan pemasangan, klakson Single High Tone ini terbilang cukup simpel.
Rata-rata pada kendaraan roda empat, klakson ini sudah bisa dipasang secara plug and play alias universal.
Dilengkapi dengan spesifikasi 12V, 4 Ampere, klakson ini juga memiliki output suara mencapai 111 dB.
Selain tipe terbaru, Denso juga memiliki beragam varian klakson lainnya seperti klakson terompet (Electric Horn Power Tone), klakson terompet tahan air (Electric Horn Power Tone Waterproof) dan klakson disc set (Compact Horn Full Power Tone Double Disc).
Seluruhnya produk klakson disebut diproduksi secara lokal di pabrik Denso Indonesia Group yang berlokasi di Kawasan Industri MM2100 Cikarang Barat, Bekasi.
“Produk klakson kami diproduksi di Indonesia, didukung oleh teknologi standar Jepang, dan memiliki daya tahan yang sudah teruji karena kami juga memasok untuk kebutuhan OEM,” tambah Reinard Winardi. Assistant General Manager DSIA.
Menurut Reinard lagi, “Memang produk ini diluncurkan untuk kendaraan roda 4, tapi kami melihat di pasar bahwa line-up klakson kami lainnya juga diminati oleh pengendara roda 2, artinya produk ini bisa disesuaikan penggunaannya sesuai kebutuhan pengendara.”
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR