Otomotifnet.com - Yap, kalau tahu extra fan radiator mobil bekas kalian gak nyala jangan dipaksa jalan deh gaes. Risikonya berpotensi bikin nangis darah.
Walau mobil bekas, tapi sistem pendinginan harus selalu prima.
Yap, sistem pendingin ini penting untuk menjaga mesin mobil bekas bekerja pada temperatur optimal.
Panas berlebihan sangat tidak baik bagi mesin mobil dalam waktu yang lama.
Oleh karena itu, peran seperti extra fan atau kipas tambahan sangat dibutuhkan.
Hembusan angin dari depan tidak akan cukup untuk menurunkan suhu air radiator terutama saat kondisi jalan macet.
"Temperatur mesin yang naik harusnya bisa diredam dengan adanya extra fan, buka Dedi Santoso, Kepala Bengkel Honda Kencana Kranji, Bekasi Barat.
"Mobil modern semuanya sudah menggunakan extra fan elektrik," tambahnya.
Baca Juga: Poles Cat Mobil Bekas Sendiri di Rumah Ada Tekniknya, Begini Nih Caranya
Extra fan yang tidak mau hidup bisa dikarenakan beberapa hal.
Paling umum terjadi karena motor kipas terbakar atau sekring putus.
Dampak jika extra fan radiator mati namun mobil masih digunakan jelas overheat.
Suhu air radiator yang semakin tinggi menyebabkan beberapa komponen bermasalah.
"Paling sering kejadian adalah piston dan liner silinder baret sampai kepala silinder melengkung," bebernya.
Agar tidak terjadi hal demikian, perhatikan selalu indikator suhu mesin.
Jika kenaikan suhu mesin tidak wajar, cek apakah extra fan masih hidup atau mati.
Baca Juga: Enam Pilihan Filter Oli Aftermarket Untuk Mobil Bekas Ini Mulai Rp 25 Ribuan Saja
Editor | : | ARSN |
KOMENTAR