Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

mobil bekas

Kenapa Ban Serep di Mobil Bekas Jangan Dikasih Nitrogen, Ini Alasannya

ARSN - Sabtu, 8 Juli 2023 | 10:00 WIB
Angin ban serep mobil bekas jangan pakai nitrogen
Angga Raditya
Angin ban serep mobil bekas jangan pakai nitrogen

Otomotifnet.com - kenapa angin ban serep mobil bekas jangan pakai Nitrogen? Ini penjelasan dari sang ahli.

Yap, ban serep ban mobil bekas tidak disarankan mengisi ban serep pada mobil pakai nitrogen.

Salah satunya bisa memicu karet ban serep jadi lebih cepat getas.

"Hal ini karena sifat gas nitrogen yang cenderung lebih dingin dibanding angin biasa," buka Johan dari bengkel ban Tripanca Tyre & Service, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.

Sifat gas yang lebih dingin ini bisa membuat karet ban lebih cepat mengering dan keras ketimbang diisi angin biasa.

"Tapi yang perlu diingat, kondisi ini berlaku untuk ban serep yang jarang banget dipakai," wantinya.

Karena jarang dipakai, maka suhu pada ban menjadi lebih cepat dingin dan bisa membuat karet ban retak.

"Jadi kalau ban serep lebih sering menganggur, sebaiknya isi dengan angin biasa saja," tambah Johan.

Baca Juga: Jangan Tunda Isi Angin Saat Ban Mobil Bekas Kempes, Ini Dampaknya Dibiarkan

Kalaupun diisi nitrogen, "Ban serep wajib digunakan, agar mendapatkan panas saat bersentuhan dengan aspal," beber Johan.

Dengan mendapatkan panas ketika bergesekan dengan aspal, "Suhu gas nitrogen akan lebih stabil dibandingkan diam di bagasi," tutur pria berpostur tinggi ini.

Sehingga tidak berdampak apapun terhadap kondisi karet ban mobil.

"Kalau ban dipakai bergerak, justru lebih bagus pakai nitrogen karena molekulnya lebih padat sehingga ban tidak mudah bergoyang," pungkas Johan.

Baca Juga: Ini Tiga Cara Jitu Bikin Hemat BBM Dari Ban Mobil Bekas, Nomor Satu Sering Disepelein

Sumber: https://www.gridoto.com/read/223709768/ban-serep-sebaiknya-jangan-diisi-nitrogen-dampaknya-bisa-begini?page=2

Editor : ARSN

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa