Otomotifnet.com - Sempat ditawar Raffi Ahmad Rp 2 miliar, oplet tua dalam sinetron Si Doel akhirnya sudah berpindah tangan.
Rano Karno melepas otlet tua tersebut secara cuma-cuma.
Sebagai pemilik kendaraan oplet tersebut, Rano Karno memilih untuk menghibahkan oplet tuanya ke sebuah museum di Malang, Jawa Timur.
Padahal sebelumnya, oplet klasik yang sering dipakai oleh Mandra tersebut pernah ditawar miliaran rupiah oleh Raffi Ahmad.
Namun, pada saat itu, Rano Karno menganggap tawaran Raffi Ahmad itu tidak serius.
Ia mengira bahwa saat itu ia Raffi Ahmad menawarnya untuk kebutuhan konten saja.
Ia tak menyangka bahwa oplet sederhananya hendak ditukar tambah dengan Roll Royce.
Bintang utama Si Doel Anak Sekolah itu mengaku pernah dirayu bos Rans Entertainment itu agar opletnya boleh ditukar Roll Royce.
Namun, ia kaget bahwa dia benar-benar memberinya uang senilai Rp 2 miliar untuk mobil klasik tersebut.
Menolak tawaran Raffi Ahmad, Rano Karno akhirnya memilih untuk menghibahkan oplet miliknya untuk Museum Motor Klasik di SMK Nasional Media Centre (NMC) Malang.
Dia menghibahkan opletnya pada museum tersebut pada April 2022 lalu.
Rano yang kini Anggota DPR itu menghibahkan mesin oplet yang dibelinya tahun 1963.
Mesin tersebut merupakan orisinil dari oplet yang selama ini digunakan syuting Si Doel.
Rano menceritakan keberadaan oplet dalam cerita Si Doel tidak lepas dari perjalanan pribadinya.
Oplet itu dibeli tahun 1953 seharga Rp 500 ribu dengan kondisi memprihatinkan dengan tanpa roda.
Pada saat itu, oplet tersebut hampir menjadi barang rongsokan.
Pasalnya, oplet tersebut tak memiliki roda ketika Rano Karno membelinya.
Setelah dibeli oleh Rano Karno, oplet tersebut menjadi properti syutingnya.
Oplet itu dibeli sebagai obsesi, Rano Karno kecil yang melihat oplet sebagai sebuah impian.
Karena memang oplet sebagai transportasi yang berkelas pada benaknya masa itu.
Oplet milik Rano Karno itu terus menjadi bagian yang selalu muncul dalam senitron dan layar lebar Si Doel.
Padahal saat sinetron Si Doel kali pertama diproduksi tahun 1992, oplet sudah bukan kendaraan populer di Jakarta.
Saat itu perannya sudah berganti dengan angkot.
Ketika diproduksi, anak-anak kecil di Jakarta sudah mulai bertanya tentang sejarah kendaraan itu.
Diketahui, penamaan kata oplet pada kendaraan tersebut berawal dari nama Chevrolet.
Lantaran, orang Jakarta sulit menyebut kata Chevrolet, maka disebutlah oplet sebagai namanya.
Kini Oplet Si Doel diposisikan di depan gedung sekaligus sebagai ikon dari museum.
Sebuah papan memberikan penjelasan tentang sejarah oplet dengan Rano Karno terpampang di banner tersebut.
Rano mengaku sempat ragu antara dijual atau dihibahkan ke pengelola museum yang saat itu datang ke rumahnya.
Tetapi akhirnya ia memilih untuk dihibahkan dengan pertimbangan dapat memberikan manfaat bagi orang lain.
Baca Juga: Rano Karno Minta Maaf ke Raffi Ahmad, Oplet Si Doel Jatuh ke Tangan Sule
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR