Namun ada kriteria turbin yang diperlukan sebagai replacement.
"Bilah turbin cari yang lebih banyak blade-nya dari bawaan," sebut Rastomo.
"Supaya putaran turbinnya menghasilkan debit udara lebih banyak," terusnya.
Begitu juga material turbin disarankan Rastomo menggunakan bahan billet seperti aluminium.
Bahan ini dinilainya lebih ringan dan presisi ketimbang bahan casting turbin bawaan.
"Spooling lebih enteng karena bobot turbin lebih ringan, peningkatan tekanan boost lebih presisi," jelas Rastomo.
Penggantian turbin ini juga dibarengi dengan remap ECU.
"Adanya peningkatan tekanan boost harus bisa disesuaikan dengan pembakaran mesin dari ECU agar performanya sesuai," jelas Rastomo lagi.
Baca Juga: Murahnya Bersihin Kerak Lumpur di Mesin Mobil Diesel dan Bensin
Editor | : | ARSN |
KOMENTAR