Rata-rata lalulintas harian tol Jagorawi dilintasi sebanyak 410 ribu mobil per hari.
Tol ini juga memberikan peran penting dalam berkembangnya ekonomi wilayah di sekitar Jakarta.
Berdampak pada peningkatan properti hunian, kuliner, maupun destinasi wisata baru, terutama ketika masa libur atau di akhir pekan.
Soal fasilitas, tol Jagorawi memiliki 5 Tempat Istirahat dan Pelayanan (TIP) alias rest area yang tersebar di Km 10A, Km 35A, 45A, 38B dan 21B.
Baca Juga: Baru Tahu, Tiga Ruas Tol Ini Terpadat, Sehari Kalau Dihitung Sendiri Bikin Ruwet
“Rest area di sepanjang Tol Jagorawi menawarkan berbagai kebutuhan pengguna jalan selama perjalanan. Tidak hanya fasilitas dasar seperti parkir, toilet dan Masjid,"
“Namun juga berbagai pilihan kuliner dan oleh-oleh yang dapat dinikmati pengguna jalan,” sebut Ginanjar Bekti, Pgs. Senior Manager Representative Office 1 Regional, Jasamarga Metropolitan Tollroad (JMT), melalui pesan tertulis (02/08/2023).
Ia melanjutkan, beberapa rest area di Tol Jagorawi juga terus mengembangkan program pengolahan limbah air, dan juga limbah organik.
“(yakni) dengan memanfaatkan hewan pengurai seperti larva demi keberlangsungan TIP yang hijau dan berkelanjutan,” imbuh Ginanjar.
Ruas Tol Jagorawi telah meraih sertifikasi bintang tiga dari International Road Assessment Programme (iRAP), untuk tingkat keselamatan.
Baca Juga: Baru Tiga Bulan, Jasa Marga Raup Laba Rp 497,6 Miliar, Berkah Mudik Lebaran
Serta meraih Juara 1 Jalan Tol Berkelanjutan dari Kementerian PUPR pada Tahun 2022.
“JMT selaku pengelola jalan Tol Jagorawi, terus mengupayakan peningkatan pelayanan kepada pengguna jalan tol baik di bidang layanan transaksi, layanan lalu lintas, layanan pemeliharaan dan layanan tempat istirahat,” sambung Ginanjar lagi.
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR