Otomotifnet.com - Maling motor sampai saat ini masih belum punah dan ada terus.
Salah satu yang menjadi korban maling motor adalah kepala minimarket di Surabaya.
Honda BeAT miliknya yang terparkir di depan minimarket kandas hitungan detik.
Peristiwa ini terjadi di area parkir sebuah minimarket Jalan Raya Jelidro, Sambikerep, Surabaya (27/9/2023) malam.
Video pencurian ini juga terekam cctv.
Dilansir dari TribunJatim, eksekutor pencurian motor berpenampilan mengenakan jaket cokelat, bercelana panjang hitam, dan berhelm hitam.
Pelaku telah tampak duduk di atas motor yang menjadi incarannya.
Saat dihitung, pelaku hanya membutuhkan waktu kurang dari 10 detik membobol lubang kunci kontak motor berbodi warna biru tersebut.
Honda BeAT bernopol AD-3067-AIE berwarna biru putih yang dicuri itu milik kepala toko minimarket, berinisial MZ warga Balongsari, Tandes, Surabaya.
Teman korban Irwan mengatakan, korban baru menyadari motornya hilang dicuri maling saat hendak mau menutup minimarket sekitar pukul 23.20 WIB.
Motor korban tidak berada di area parkir semula.
Saat memeriksa rekaman CCTV, pelaku menjalankan aksinya sekitar pukul 18.04 WIB.
Situasi minimarket pada hari itu diakui Irwan terbilang ramai.
Karena, selain berbelanja, masyarakat atau pengunjung lainnya juga melakukan penarikan uang di ATM yang terdapat di salah satu sudut etalase.
"Sekitar jam 16.03, saya berangkat menghantarkan pesanan online customer, motor masih ada, sampai saya kembali lagi ke toko motor tersebut masih ada, saya kerja lagi," ujarnya saat dihubungi TribunJatim.com, Senin (16/10/2023).
Berdasarkan informasi yang dihimpunnya.
Pelaku yang melakukan aksi pencurian tersebut berjumlah dua orang.
Seorang pelaku bertindak sebagai eksekutor pencurian.
Sedangkan lainnya bertindak sebagai joki motor sarana akai yang tidak terlalu tersorot kamera CCTV.
"Pelakunya Kayaknya 2 Orang, Kalo umurnya kurang tau karena pelaku pakai masker helm dan jaket, jadi muka si pelaku tidak begitu jelas," ungkapnya.
Irwan mengatakan, kejadian pencurian tersebut adalah peristiwa pertama dalam kurun dua tahun terakhir.
Korban MF juga baru menjabat sebagai kepala toko di minimarket tersebut, beberapa bulan, atau belum genap setahun.
"Korban baru beberapa bulan pindah ke toko tersebut. Sebagai jabatan kepala toko. Setahu saya baru kali ini, selama saya kerja 2 tahun di toko tersebut," jelasnya.
Akibat pencurian tersebut, korban mengalami kerugian hingga kisaran delapan juta rupiah.
Insiden pencurian tersebut telah dilaporkan ke markas kepolisian setempat.
Dan, Irwan berharap para pelaku dapat segera ditangkap, sehingga tidak lagi meresahkan atau mengancam para masyarakat sekitar.
"Sudah lapor ke Polsek Lakarsantri," pungkasnya.
Baca Juga: Datang ke Masjid Bawa Honda BeAT, Anggota Polisi Tiba-tiba Panik Lepas Salat Subuh Berjamaah
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR