Otomotifnet.com - Pemilik mobil diesel atau bensin wajib tahu cara merawat timing belt.
Timing belt atau timing chain di mobil memiliki batas usia dan pemakaian.
Di mobil diesel dan bensin, fungsi timing belt untuk menghubungkan crankshaft dan camshaft.
Agar katub mesin bisa terbuka dan menutup dengan waktu yang tepat.
Biasanya untuk penggantian timing belt bisa sampai 80.000 km.
Tapi penggantian timing belt atau timing chain ini tergantung kondisi juga gaes.
Artinya bisa saja diganti sebelum batas jarak tempuh (kilometer) yang ditentukan pabrikan pembuat mobil.
Apa sih yang menyebabkan sia pakai timing belt atau timing chain lebih pendek?
Pertama, semakin sering mesin bekerja dengan keras, semakin besar pula kemungkinan timing belt cepat rusak.
Editor | : | ARSN |
KOMENTAR