“Pada busi NGK asli tulisannya sangat jelas, tidak samar-samar seperti di busi NGK palsu. Ditambah pada busi palsu jenis hurufnya beda dengan busi NGK asli,” terangnya.
Kedua, pada bagian badan busi berbentuk hexagon terdapat Lot Number yang terdiri dari kombinasi huruf dan angka.
“Lot number ini pada busi NGI palsu bentuk hurufnya berbeda dari yang asli.”
“Selain itu, kode huruf dan angkanya tidak sama dengan yang kami terapkan, dan angka serta huruf tersebut ada maknanya,” tambah Diko lagi.
Baca Juga: Livina, CR-V, Freed Sampai Odyssey Banyak Dipalsukan Businya, Ini Cirinya
Ciri berikutnya, ring gasket pada ulir busi kadang tidak terpasang, atau ring tersebut kondisinya longgar dan mudah terlepas.
“Kalau busi NGK asli ring gasketnya tidak akan mudah copot,” bilang Diko.
Terakhir, bentuk ground elektrodanya berbeda dengan busi NGK asli dan finishingnya tidak rapi.
Tuh sob, jadi kalau beli busi mobil lewat online mesti hati-hati ya.
Bila nemun ciri-ciri yang tadi disebutkan, sebaiknya jangan dipakai deh.
“Busi palsu itu spesifikasi materialnya jauh dibawah standar. Jika digunakan pada mesin, material center dan ground electrodenya lama kelamaan bisa mengalami abrasif atau rontok akibat suhu pembakaran,” wanti Diko.
Jika serpihannya sampai mengenai dingin liner dan piston, bisa bikin mesin macet.
Wahh.. ngeri juga ya!
Editor | : | Andhika Arthawijaya |
KOMENTAR