Penyebabnya filter udara yang sudah terlaku kotor tidak efektif lagi menyaring debu.
Hal ini akan memicu kerak karbon menumpuk semakin banyak.
Gak ganya itu, debu-debu ini juga berpotensi menggores liner silinder sehingga jadi mudah baret.
"Jika sampai terjadi baret di liner silinder dan piston ya mau enggak mau harus turun mesin kan," beber Suparna.
Mesin harus dilakukan penggantian piston atau oversize liner silindernya.
Agar enggak terjadi, sebaiknya ganti filter udara secara berkala.
Jangan sampai hanya karena filter udara yang dijual Rp 100 ribuan ini membuat turun mesin yang biaya ya jauh lebih mahal.
Nah, itulah gaes dampak filter udara mobil kotor enggak diganti.
Baca Juga: Toyota Voxy Bekas Menarik, MPV Mewah Adik Alphard, Harga Cuma Segini
Editor | : | ARSN |
KOMENTAR