Otomotifnet.com - Biar kenal, sejauh ini PT Astra International punya 7 lini bisnis. Yaitu Otomotif, Jasa Keuangan, Alat Berat, Pertambangan, Konstruksi dan Energi.
Kemudian lini bisnis Agribisnis, Infrastruktur dan Logistik, Teknologi Informasi, serta Properti. Ketujuh lini bisnis Astra tersebut sedang digenjot kinerjanya agar terus sustainable.
Melalui berbagai inisiasi keberlanjutan agar berkontribusi positif dalam memastikan kebutuhan generasi saat ini dan masa depan. Lewat prinsip Astra 2030 Sustainability Aspirations.
“Astra telah menyatakan komitmen untuk secara konsisten melakukan transisi, baik dari sisi portofolio bisnis, pengembangan sumber daya manusia yang berkualitas,”
“Serta berkontribusi dalam kemajuan sosial di Indonesia agar dapat menjadi organisasi yang lebih berkelanjutan,” sebut Riza Deliansyah, Chief of Corporate Affairs Astra.
Ia melanjutkan, melalui Astra 2030 Sustainability Aspirations diwujudkan sebagai panduan untuk perjalanan transisi. “Untuk hari ini dan masa depan Indonesia,” imbuh Riza.
Lanjut, pihaknya membocorkan wujud transisi yang akan diterapkan di tujuh lini bisnis Astra melalui berbagai inisiasi.
Baca Juga: Jokowi Turun Tangan, Terungkap Tujuan Astra Biz Center Dibangun di IKN
Pertama di lini bisnis otomotif, yang akan berperan dalam mengurangi emisi karbon. Yakni dengan kontribusi menyeluruh pada upaya akselerasi ekosistem elektrifikasi.
Saat ini, Astra telah memasarkan tiga model mobil battery electric vehicle (BEV), dua model plug-in hybrid electric vehicle (PHEV).
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR